Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Opus Park Tangkap Potensi Kawasan Sentul

Harga properti di kawasan Sentul juga lebih murah dibandingkan kawasan penyangga lainnya, seperti Serpong dan Bekasi

Editor: Eko Sutriyanto
zoom-in Opus Park Tangkap Potensi Kawasan Sentul
istimewa
Opus Park 

TRIBUNNEWS.COM, BOGOR  – Kawasan Sentul, Bogor, makin diminati end user dan investor properti dan menjadi kawasan permukiman favorit di selatan Jakarta.

Banyak keunggulan yang dimiliki kawasan Sentul, bahkan keunggulannya tidak dimiliki oleh kawasan di barat dan timur Jakarta dan keunggulan tersebut menjadi katalis atau pendorong perkembangan kawasan Sentul.

Tak heran jika kawasan Sentul merupakan kawasan sunrise property dan memiliki potensi yang menjanjikan keuntungan bagi pemilik properti.

Keunggulan yang dimiliki kawasan Sentul antara lain berada di ketinggian 200-500 meter di atas permukaan laut.

Harga properti di kawasan Sentul juga lebih murah dibandingkan kawasan penyangga lainnya, seperti Serpong dan Bekasi namun diyakini harganya akan semakin melesat seiring perkembangan pesat kawasan Sentul.

Apalagi infrastruktur di kawasan Sentul juga terus dibenahi dan diperbaiki. Selain jalan tol Jagorawi, kini juga terus dibangun jalan Bogor Outer Ring Road (BORR), yang sudah mencapai   tahap III A  sepanjang 2,85 kilometer (Simpang Yasmin – Semplak) yang ditargetkan selesai pada Desember 2019.

Begitu pula rencana pembangunan Bogor Inner Ring Road (BIRR), jalan poros Poros Tengah Timur (jalur Puncak Dua), dan pembangunan infrastruktur kereta ringan LRT (Light Rail Transit) yang akan menghubungkan Bogor dengan Jakarta melewati Sentul.

Berita Rekomendasi

Dengan adanya LRT, tinggal di Sentul akan semakin nyaman karena untuk menuju Jakarta dan sebaliknya semakin mudah dan tidak perlu menghadapi kemacetan.

Baca: KPK Telisik Aliran Dana Suap untuk Romahurmuziy Lewat Kepala Kantor Kemenag Lamongan dan Surabaya

Dengan menggunakan LRT, dari kawasan Sentul menuju Jakarta hanya membutuhkan waktu tempuh sekitar 45 menit.

Pembangunan LRT ditengarai akan mempercepat pertumbuhan kawasan Sentul dan sekaligus menggerakan banyak investasi baru di kawasan Sentul.

Potensi besar yang dimiliki kawasan Sentul ditangkap oleh apartemen Opus Park yang dikembangkan oleh PT Izumi Sentul Realty, yang merupakan perusahaan Joint Venture (JV) PT Sentul City Tbk. (BKSL), Sumitomo Corporation dan Hankyu Hanshin Properties Corporation dari Jepang, di Central Business Distric (CBD) Kota Mandiri (township) Sentul City seluas 7,8 hektar, di Jl MH Thamrin, Sentul City, Bogor.  

“Selain mengembangkan landed house, kami juga mengembangkan apartemen di kawasan Sentul City sebagai pilihan yang bisa diambil oleh masyarakat yang ingin tinggal ataupun berinvestasi di kawasan Sentul City dengan harga yang lebih terjangkau. Salah satu yang sedang kita bangun dan pasarkan adalah apartemen Opus Park seharga hanya Rp17 juta per m2 namun memiliki banyak keunggulan,” ujar Kelvin Octavianus, Associate Director Sales & Marketing PT Sentul City Tbk.

 Kelvin Octavianus mengatakan, apartemen Opus Park sangat diminati masyarakat. Pembeli apartemen Opus Park terpikat karena potensi yang dimiliki kawasan Sentul City.

“Mereka ingin tinggal di Sentul City yang memiliki lingkungan sehat sekaligus berinvestasi. Apalagi kawasan Sentul City sudah dan akan terus dibangun berbagai fasilitas sehingga tidak perlu keluar kawasan untuk memenuhi berbagai kebutuhan hidup,” kata Kelvin Octavianus.

Kenyamanan penghuni akan semakin bertambah karena Opus Park juga dilengkapi dengan 88  fasilitas premium, menyatu dan bersebelahan dengan AEON Mall yang rencananya akan mulai beroperasi pada kuartal III-2019.

"Kami mengembangkan apartemen Opus Park berkualitas Jepang yang memiliki banyak keunggulan yang kami tujukan untuk pasangan keluarga baru, business professional, dan mereka yang mencari kualitas hidup yang lebih tinggi di daerah yang masih asri, " ujar Ricky Kinanto Teh, Direktur Utama PT Izumi Sentul Realty.

Apartemen Opus Park yang pembangunannya menelan investasi sebesar Rp1,2 triliun terdiri atas 3 tower (Pinnacle, Crest, Summit) yang merangkum sebanyak kurang lebih 1.077 unit.

Dipasarkan dalam 8 type (1 Bed Room/BR, 2 BR, 2+1 BR, 3+1BR) dengan luasan mulai dari semi gross 40,48 m2 hingga 158,86 m2 dengan harga (termasuk PPN) mulai dari Rp800 juta hingga Rp3,2 miliar.

Pengembang memberikan beragam kemudahan cara bayar, yakni Tunai Keras, Bertahap 12X & 36X, atau menggunakan fasilitas Kredit Pemilikan Apartemen (KPA). Untuk pembayaran bertahap 12X, bisa dilakukan tanpa perlu pembayaran down payment (DP) dan untuk KPA, DP bisa dicicil hingga 4X.  

“Kami optimis seluruh unit apartemen Opus Park akan diserap pasar dengan cepat yakni dalam dua tahun ke depan. Apalagi pembangunan Opus Park kini sudah memasuki tahap finishing sehingga calon pembeli semakin yakin dan tidak perlu was-was," katanya.

Ditargetkan Opus Park akan mulai diserahterimakan secara bertahap kepada para konsumen pada kuartal-IV 2019. Apartemen Opus Park merupakan satu-satunya apartemen di Indonesia yang dibangun sampai hampir topping off baru dipasarkan,” ujar Ricky Kinanto Teh.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas