PCNU Kabupaten Cirebon Gelar Tahlil dan Doa Bersama untuk Para Petugas yang Gugur Selama Pemilu 2019
Kegiatan bertajuk Tahlil dan Doa Bersama untuk Para Pejuang Demokrasi itu digelar di Masjid Nur Khodijah NU Center
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Ahmad Imam Baehaqi
TRIBUNNEWS.COM, CIREBON - Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Cirebon menggelar tahlil dan doa bersaman untuk para petugas gugur selama Pemilu 2019, Jumat (26/4/2019).
Kegiatan bertajuk Tahlil dan Doa Bersama untuk Para Pejuang Demokrasi itu digelar di Masjid Nur Khodijah NU Center, Jl Dewi Sartika, Kecamatan Sumber, Kabupaten Cirebon.
Rois Syuriah PCNU Kabupaten Cirebon, KH Wawan Arwani, sedikitnya ada 8 petugas yang meninggal dunia pada Pemilu 2019 di Kabupaten Cirebon.
Mereka merupakan petugas dan Ketua KPPS serta anggota Linmas. Di antaranya, Mustari, Sumadi, Tarki, Sarmadi, Syamsudin, Kaelani, Sutardi, dan Ngadiono Supa'at.
Baca: Sambangi Terminal Bus Cirebon, Kakorlantas Polri Cek Kesiapan Kendaraan dan Pelayanan
"Mereka para pejuang demokrasi sudah bekerja keras untuk menyukseskan pemilu, namun Allah berkehendak lain," kata Wawan Arwani saat ditemui usai kegiatan.
Ia mengatakan, tahlil dan doa bersama itu digelar sebagai bentuk penghormatan para petugas yang telah gugur tersebut.
Menurut dia, doa bersama itupun sebagai ungkapan terima kasih atas jasa-jasa para pejuang demokrasi yang telah gugur.
Mereka telah berjuang agar pelaksanaan Pemilu 2019 khususnya di Kabupaten Cirebon berjalan aman dan lancar.
"Delapan orang gugur di Kabupaten Cirebon itu cukup banyak, bahkan kalau se-Indonesia ada ratusan," ujar Wawan Arwani.
Tahlil dan doa bersama itu tampak dihadiri puluhan orang.
Seluruh jemaah pun tampak khusyuk mengikuti tahlil dan doa bersama tersebut.
