Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Buang Sampah Medis Sembarangan, Petani 3 Kali Tertusuk Jarum Suntik, Ada yang Sampai meninggal

Wayan Pasek (40), petani asal Desa Abang, Kecamatan Abang, Karangasem terluka terkena sampah medis di area sawah di Desa Abang.

Editor: Hendra Gunawan
zoom-in Buang Sampah Medis Sembarangan, Petani 3 Kali Tertusuk Jarum Suntik, Ada yang Sampai meninggal
Saiful Rohim/Tribun Bali
Sampah medis kembali ditemukan di sekitar aliran sungai dan area sawah di Desa Abang, Kecamatan Abang, Karangasem, Jumat (3/5/2019). 

TRIBUNNEWS.COM, AMLAPURA - Wayan Pasek (40), petani asal Desa Abang, Kecamatan Abang, Karangasem terluka terkena sampah medis di area sawah di Desa Abang.

Ia tertusuk jarum suntik di kaki kanannya saat menyabit rumput untuk pakan ternaknya.

Perbekel Abang, I Nyoman Sutirtayana mengatakan, peristiwa yang menimpa Wayan Pasek terjadi sepekan lalu. Meski luka tak begitu dalam, korban langsung membersihkan luka dengan air hangat dan mengeluarkan kotorannya.

"Yang saya ketahui, sudah tiga kali petani tertusuk jarum suntik bekas. Yakni tahun 2011 lalu, Maret 2019, dan akhir April 2019. Kejadian 2011, korban sampai meninggal dunia,"akui Nyomn Sutirtayana, Minggu (5/5/2019).

Ia menjelaskan, penyebab kejadian yakni lantaran kesalahan warga dan lembaga kesehatan yang buang sampah medis sembarang.

Baca: Jadi Sorotan, Rumah Andre Taulany Berbalut Emas 22 Karat, Ada Replika Kakbah dan Masjidil Haram

Baca: Pria Ini Alami Stroke Usai Meretakkan Lehernya agar Rileks

Baca: Adele Tulis Pesan Menyentuh dan Isyaratkan Abum Baru Saat Rayakan Ulang Tahun ke-31

Petani di sekitar Abang pun resah setelah beberapa petani tertusuk jarum suntik beekas.

"Jumat kemarin, staf perbekel bersama karang taruna mengelar bersih-bersih di desa menyisir sungai.

BERITA REKOMENDASI

Hasilnya banyak kami temukan sampah medis. Seperti selang infus, botol obat, serta obat yang dijual tidak sembarangan," kata Sutirtayana.

Dilihat dari temuan sampah medis, kata dia, kecil kemungkinan dibuang warga setempat.

Meski demikikian, pihaknya juga tak ingin menuduh dinas kesehatan.

Masalah ini diserahkan ke kepolisian dan Dinas kesehatan (Dinkes) Karangasem untuk menyelidiki.

Sutirtayana berencana akan bertemu dengan lembaga kesehatan yang beroperasi di Desa Abang, untuk memberi imbauan dan sosialisasi terkait serakan sampah medis.


Sebab yang menjadi korban atas hal ini adalah masyarakat terutama petani.

Selain itu, Komisi IV DPRD Karangasem juga berencana menggelar rapat kerja dengan Dinas Kesehatan membahas pembuangan sampah medis ini.

Halaman
12
Sumber: Tribun Bali
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas