Dua Jembatan Baru di Temanggung Siap Sambut Arus Mudik Lebaran 2019
Dua jembatan yang baru selesai dibangun di Temanggung, yakni Jembatan Galeh serta Jembatan Progo, telah siap dilalui kendaraan
Editor: Sugiyarto
TRIBUNNEWSG.COM, TEMANGGUNG - Dua jembatan yang baru selesai dibangun di Temanggung, yakni Jembatan Galeh serta Jembatan Progo, telah siap dilalui kendaraan pada arus mudik-balik Lebaran 2019.
Bahkan, saat ini dua jembatan yang masing-masing berada di Kecamatan Prakan dan Kranggan itu pun sudah mulai dilalui kendaraan.
Seorang warga Parakan, Ahsan AN, mengatakan jembatan yang berada di depan sebuah rumah sakit swasta itu sudah mulai dilalui kendaraan sejak beberapa waktu belakangan ini.
Baca: Arus Mudik, Kemenhub Berlakukan Sistem One Way di Jalan Tol Mulai 30 Mei
Menurutnya, dengan selesainya pembanggunan jembatan tersebut, arus lalu lintas di jalur utama Temanggung - Wonosobo menjadi lancar.
Biasanya, sambung dia, saat jam-jam sibuk, terutama pagi dan sore hari, jalur tersebut padat merayap.
Baca: Polri Akan Terapkan Sistem Satu Arah Mengantisipasi Lonjakan Arus Mudik dan Balik Lebaran
"Kalau pagi dan sore sering macet. Ya senang, sekarang arus lalu lintas jadi lancar," ucapnya, Jumat (10/5/2019).
Pejabat Pembuat Komitmen Satuan Kerja Pelaksana Jalan Nasional Wilayah 2 Jawa Tengah, Ady Wijayanto, mengatakan pembangunan kedua jembatan tersebut memang sudah selesai belum lama ini.
Disebutkan, Jembatan Galeh di Parakan sudah dibuka sejak dua pekan lalu, sedangkan Jembatan Progo di Kranggan baru dibuka dua hari kemarin.
Saat ini, sambung dia, kedua jemabatan itu sudah dibuka untuk umum, guna simulasi beban lalu lintas.
Dituturkan, simulasi perlu dilakukan untuk melihat perilaku jembatan sebelum secara resmi dioperasionalkan.
"Antara lain untuk mengetahui lendutan bentangan jembatan. Apakah ada perilaku lain dari jembatan, misalnya terjadi retak atau baut kendor perlu dicek ulang," katanya.
Proyek pembangunan Jembatan Progo dan Jembatan Galeh merupakan satu paket pengerjaan. Nilai kontrak kedua jembatan berkisar Rp19 miliar.
Ia berharap, selesainya pembangunan dua jembatan itu memperlancar arus lalu lintas saat arus mudik-balik 2019 di jalur tengah Jateng ini.
Sebab, sebelumnya di lokasi tersebut hanya ada satu jembatan untuk dua lajur kendaraan.
Dengan beroperasinya jembatan itu, sekarang laajur kendaraan dari dua arah melintasi masing-masing jembatan berbeda.
"Rencananya akan ada soft launching untuk kedua jembatan tersebut, jadwalnya kita menunggu dari Pemkab Temanggung," pungkasnya. (yan)