Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Antonius Yogo, Caleg PSI Solo Lolos ke DPRD, Pernah Jadi Satpam hingga Janjinya saat Dilantik Nanti

Antonius Yogo Prabowo menjadi satu-satunya calon legislatif (Caleg) dari PSI Solo, Jawa Tengah yang berhasil melenggang menjadi anggota DPRD Solo.

Penulis: Daryono
Editor: Pravitri Retno W
zoom-in Antonius Yogo, Caleg PSI Solo Lolos ke DPRD, Pernah Jadi Satpam hingga Janjinya saat Dilantik Nanti
TRIBUNSOLO.COM/ASEP ABDULLAH ROWI
Antonius Yogo Prabowo di rumahnya Kampung Debegan RT 2 RW 3 Kelurahan Mojosongo, Kecamatan Jebres, Solo, Sabtu (11/5/2019). 

TRIBUNNEWS.COM - Antonius Yogo Prabowo menjadi satu-satunya calon legislatif (Caleg) dari Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Solo, Jawa Tengah yang berhasil melenggang menjadi anggota DPRD Solo.

Berdasarkan hasil rekapitulasi penghitungan suara Pemilu 2019 Komisi Pemilihan Umum (KPU) Solo, Antonius lolos menjadi anggota DPRD Solo dari Daerah Pemilihan (Dapil) Surakarta 5 yang meliputi Kecamatan Jebres.

"Saat diketok di pleno, ada total 3.700 suara saya di Jebres, jadi saya menempati kursi ke 10," tutur dia saat ditemui di rumahnya di Kampung Debegan RT 2 RW 3 Kelurahan Mojosongo, Kecamatan Jebres, Solo, Sabtu (11/5/2019) seperti dikutip dari TribunSolo.com

Hal yang menarik, Antonius bukan berasal dari keluarga kaya.

Ia pernah menjadi satpam hingga menjadi petugas laundry.

Baca: Terima Uang Rp 4,8 Miliar, KPK Tetapkan Ketua DPRD Tulungagung Sebagai Tersangka

Seperti apa profil Antonius, cara ia berkampanye hingga janjinya saat duduk di gedung dewan nanti?

Berikut rangkumannya dari TribunSolo.com:

Berita Rekomendasi

1. Pernah Jadi Satpam Hingga Tukang Laundry

Kini berhasil lolos ke DPRD Solo dan menumbangkan sejumlah incumbent (petahana), Antonius Yogo Prabowo sebelumnya telah merasakan kehidupan keras. 

Di antaranya 3 tahun saat awal meniti karier harus merantau menjadi bagian satuan pengamanan (Satpam) di PT Castrol Merak, Banten pada 1999-2001, kemudian kembali ke Solo tetap menjadi Satpam di RS Panti Waluyo Solo selama 10 tahun dalam kurun waktu 2002-2012.

Antonius Yogo Prabowo berpose di rumahnya yang dijadikan posko pemenangan di Kampung Debegan RT 2 RW 3 Kelurahan Mojosongo, Kecamatan Jebres, Solo, Sabtu (11/5/2019).
Antonius Yogo Prabowo berpose di rumahnya yang dijadikan posko pemenangan di Kampung Debegan RT 2 RW 3 Kelurahan Mojosongo, Kecamatan Jebres, Solo, Sabtu (11/5/2019). (Tribunsolo.com/Asep Abdullah Rowi)

"Tiga tahun juga sempet bergeser jadi tukang laundry, ya cuci kain-kain bekas kotoran bayi, operasi hingga pascamelahirkan," kenang pria kelahiran 19 Desember 1977

"Ternyata dari itu ada pelajaran, bahwa hidup harus tetap lanjut," tuturnya menegaskan.

2. Kampanye kreatif

Sadar tidak memiliki harta melimpah, bahkan pas-pasan, suami dari Herlina Diah Wahyuni (41) dan ayah dari Juel Aposto Mangun Wijoyo (17) itu, justru menggunakan kampanye kreatif.

Di antaranya menggelar workshop penetapan tanaman hidroponik kepada kalangan ibu-ibu, berbaur dengan komunitas milenial yang gemar bermain Mobile Legend, aktif di badminton hingga komunitas pendaki gunung karena sejak muda hobi mendaki berbagai gunung.

Baca: Suara PKB Tertinggi Tapi Perolehan Kursi DPRD Jatim Kalah Dari PDIP, PKB Merasa Dirugikan Sistem

"Saya membuktikan diri tanpa money politik, saya bisa kok dengan kampanye kreatif," aku putra kedua pasangan Ignasius Saidi (66) dan Sisilia Sulastri (63) ini. 

Bahkan pria yang juga Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PSI Jebres itu membeberkan, untuk membiayai akomodasi rapat dengan Relawan selama mengenalkan kepada masyarakat, harus merelakan sepeda motor trail kesayangannya.

"Saya 'sekolahkan' (gadaikan) Rp 5 juta, bukan untuk ngomplopi tetapi keperluan akomodasi, makan relawan dan rapat," ucapnya.

"Itupun ada relawan saya yang turut bawa kopi dan gula jika lembur, juga nasi bungkus saat pertemuan di rumah," ujar dia membeberkan.

Maklum, rumah sederhana pemberian dari orang tua yang menjadi buruh di bengkel itu, selama berbulan-bulan ini disulap menjadi 'Posko Yogo'.

Tampak bagian halaman rumahnya ditutup tenda agar relawan tidak kehujanan apalagi kepanasan jika menggelar rapat.

Itu pun dari baliho bekas sosialisasi PSI yang sudah tidak terpakai.

"Ya gini ala kadarnya, karena saya tidak neko-neko, apa adanya, justru banyak orang yang membantu misalnya seperti memberikan kaus kosong hingga baliho," katanya.

Dia berharap, meskipun dirinya lulusan Sekolah Menengah Pekerjaan Sosial (SMPS) sekarang SMA Negeri 7 Solo, tetap bisa berbicara banyak setelah dilantik menjadi wakil rakyat di DPRD Solo, beberapa bulan mendatang.

"Mungkin saya satu-satunya caleg lulusan SMA, tetapi saya tahu apa yang ingin saya perjuangan, di antaranya untuk generasi milenial," jelasnya.

Baca: Kursi Ketua DPRD Jadi Rebutan, Siapa Bakal Calonnya? Berikut Prediksinya

Apalagi lanjut dia, selama belasan tahun bekerja sangat keras di dunia pekerjaan satpam yang tidak mudah, dia berharap menjadi pendatang baru yang bisa mengubah wajah wakil rakyat.

3. Janjikan Laporkan Kinerja via Siaran Langsung

Antonius berjanji untuk melaporkan kinerjanya sebagai anggota DPRD nanti melalui siaran langsung. 

Dengan demikian, ia berharap masyarakat bisa mengetahui kerja sesungguhnya para anggota DPRD. 

Maka dari itu, bagi caleg PSI yang sudah dipastikan lolos, untuk mulai ancang-ancang, karena beberapa bulan lagi akan bekerja.

"Kita harus punya tripod dan ponsel android full service untuk siaran langsung," tutur Antonius Yogo Prabowo, caleg PSI Solo yang dipastikan duduk di DPRD Solo ditemui di rumahnya di Kampung Debegan RT 2 RW 3 Kelurahan Mojosongo, Kecamatan Jebres, Solo, Sabtu (11/5/2019).

"Sis Grace Natalie (Ketua Umum PSI) berpesan, kalau untuk live streaming bisalah teman-teman beli pulsa agar masyarakat tahu kerjaan kita sebagai wakil rakyat," akunya menceritakan.

Ya, 'senjata' sebagai anggota dewan dari PSI lanjut dia, tidak hanya jago memberikan pandangan dalam rapat-rapat, tetapi 'senjata' lain berupa tripod dan ponsel full internet untuk malaporkan secara langsung.

"Jadi itu salah satu standar operasional (SOP) anggota dewan di PSI," jelasnya.

"Dari live streaming masyarakat bisa tahu misalnya saat rapat, terlambat atau tidak, yang datang berapa, apa yang dibahas, sikap kita kan jelas-jelas terbuka," akunya menegaskan.

Baca: Satu Kursi DPRD Hilang Akibat Pemindahan Suara PKB ke PAN, Nasdem Gugat ke MK: Hanya Selisih 3 Suara

Lebih lanjut Yogo menjelaskan, para caleg yang lolos ke gedung dewan, juga akan dikumpulkan terlebih dahulu setelah mendapatkan surat keputusan (SK) pasca penetapan resmi KPU.

"Ada sekolah partai bagi caleg yang lolos, jadi akan diberikan arahan secara resmi," jelas dia.

Dikatakan, untuk pelaporan langsung PSI telah menyiapkan sistem bernama Aplikasi Solidaritas yang bisa diunduh di Play Store ponsel Android.

"Masyarakat atau konstituen kita bisa lihat kerja kita di dewan, menilai dan mereview," tuturnya.

Bahkan lanjut dia, PSI menerapkan standar tinggi kepada caleg yang lolos sehingga benar-benar memberikan harapan baru kepada kesejahteraan masyarakat.

"Karena setelah kita milih, lima tahun kita tidak tahu kerja wakil rakyat di dewan itu ngapain saja, makanya ada siaran langsung," harap dia.

4. Bakal Naik Onthel saat Pelantikan

Dalam pelantikan sebagai anggota DPRD Solo yang diperkirakan Agustus 2019 mendatang, calon legislatif (caleg) dari Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Antonius Yogo Prabowo bakal menempuh cara unik.

Ya, mantan Satuan Pengamanan (Satpam) yang bertarung di daerah pemilihan (Dapil) Surakarta 5 Jebres itu bakal menggunakan sepeda onthel.

Dia akan menjelajah jalanan Kota Solo dari rumahnya di Kampung Debegan RT 2 RW 3 Kelurahan Mojosongo, Kecamatan Jebres, menuju gedung DPRD Solo di Jalan Adi Sucipto, Kelurahan Karangasem, Kecamatan Laweyan.

Baca: Kisah Eha Soleha, Penjual Kopi yang Kini jadi Anggota DPRD Paling Muda

"Perkiraan sepanjang 15 kilometer," aku Yogo disela-sela membersihkan sejumlah sepeda onthel di halaman rumahnya, Sabtu (11/5/2019).

Antonius Yogo Prabowo menunjukkan sepeda onthel yang akan digunakan pelantikan beberapa bulan mendatang di rumahnya di Kampung Debegan RT 2 RW 3 Kelurahan Mojosongo, Kecamatan Jebres, Solo, Sabtu (11/5/2019).
Antonius Yogo Prabowo menunjukkan sepeda onthel yang akan digunakan pelantikan beberapa bulan mendatang di rumahnya di Kampung Debegan RT 2 RW 3 Kelurahan Mojosongo, Kecamatan Jebres, Solo, Sabtu (11/5/2019). (Tribunsolo.com/Asep Abdullah Rowi)

Apa yang akan dilakukannya itu, mulai dipersiapkan sejak dini dengan membersihkan sejumlah sepeda onthel kuno berusia puluhan tahun miliknya yang sudah berkarat.

"Nanti akan diiringi oleh sejumlah relawan menggunakan pakaian jas dan kostum lain yang nyentrik," ungkapnya.

"Kenapa ngonthel karena kita sehat dan muda, kemudian kenapa sepeda ya melambangkan kesederhanaan," jelas dia.

Dengan itu menurut dia, caleg PSI Solo menunjukkan jiwa yang kuat untuk perubahan saat pertama kalinya melangkahkan kakinya ke gedung milik rakyat tersebut.

"Lagian sebelum nyaleg di DPRD, saya sudah sering ngonthel dengan kawan-kawan komunitas onthel lawas berbagai daerah," terang dia.

"Jadi ya sebenarnya biasa saja saya ngonthel, karena mengayuh sepeda sudah lama," tuturnya.

(Tribunnews.com/Daryono) (TribunSolo.com/Asep Abdullag Rowi)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas