TRIBUNNEWS.COM, DEPOK - Warga Perumahan Griya Lembah Depok, Sukmajaya, Depok digegerkan penemuan jenazah ibu rumah tangga membusuk dan mulai mengering di dalam kamar rumahnya, Senin (13/5/2019).

Warga menyebutkan kalau jasad perempuan bernama Sri Muniarti itu ditemukan di kamar di dalam rumahnya.

Sri Muniarti (55) ditemukan di kediamannya sendiri di RT 05/024, pada Senin (13/5/2019) kemarin.

Pasalnya, ketika ditemukan jasad korban sudah mulai menghitam dan membusuk terbaring di atas kasur dan tertutup selimut.

Sebelumnya diberitakan, Kasat Reskrim Polresta Depok Kompol Deddy Kurniawan menuturkan korban diduga sudah tewas sejak satu minggu lamanya.

Hal tersebut pun dibenarkan oleh Ibu Joko, tetangga sekitar yang melihat langsung kondisi Sri Muniarti di dalam kamarnya.

"Pas saya masuk dan lihat, itu kondisi jasadnya sudah menciut. Mungkin karena penyakit gula jadi menciut," kata Ibu Joko dijumpai TribunJakarta.com di lokasi, Selasa (14/5/2019).

Lanjut Ibu Joko, Aladdin suami almarhumah sempat menutupi kematian istrinya, dan menyebut bahwa korban sudah pulang kampung dan mengunci pintu kamarnya.

"Itu suaminya malah bilang istrinya pulang kampung, padahal gak tahunya meninggal di kamar. Seminggu dia tinggal sama jasad istrinya di rumahnya, padahal sudah membusuk," ujar Ibu Joko.

Untuk diketahui, saat ini Aladdin suami korban sudah dibawa ke Rumah Sakit Dokter Marzuki Mahdi di Bogor, karena mengalami gangguan kejiwaan.

Yang mengejutkan adalah, adik korban ditemukan di samping jasad dengan tanpa mengenakan busana.

Menurut penuturan warga, adik korban masih dalam kondisi hidup dan hanya terpaku di sisi jenazah HS yang sudah membusuk.

Seorang warga Griya Limbah RT 015, RW/24 sekaligus saksi mata di lokasi, Azizah, mengatakan jenasah SM ditemukan membusuk dan mengering di dalam kamar yang terkunci.

Ia mengatakan, korban ditemukan terkunci di dalam kamarnya bersama dengan A, adik korban yang tidak mengenakan busana.

Adapun adik korban mengalami gangguan jiwa.

“Adiknya masih hidup di dalam kamar di samping mayat, dalam posisi diam saja tanpa busana,” ucap Azizah di lokasi, Senin.

Berawal dari kecurigaan warga

Azizah mengatakan, pemuan jenazah itu berawal ketika warga mencium bau menyengat dari arah rumah korban.

Warga yang mencium bau menyengat tersebut pun lantas mengetuk rumah korban.

“Pas diketuk-ketuk tidak menyahut, akhirnya didobraklah pintunya ternyata korban berada di kamarnya dalam posisi terkunci,” ucap dia.

Sempat terjadi percekcokan saat warga hendak membawa korban ke luar.

Sebab, Aladin, suami korban, melarangnya. Aladin juga diketahui mengidap gangguan jiwa.

“Suaminya bilang kalau istrinya lagi pulang kampung, terus melarang kami buat masuk. Ternyata pas kita periksa di kamar-kamarnya ternyata ada di kamar depan,” ucap dia.

Azizah mengaku terakhir kali bertemu dengan korban pada tiga bulan yang lalu saat korban pulang dari rumah sakit.

“Iya sudah tiga bulan yang lalu enggak ketemu lagi, terakhir ketemu dia itu baru pulang berobat penyakit gulanya."

"Saya lihat dia sudah lemas dan memang kukunya panjang-panjang setelah itu sudah tidak pernah ketemu lagi,” ucap dia.

Keterangan Polresta Depok

Hal tersebut pun dibenarkan oleh Kasatreskrim Polresta Depok Kompol Deddy Kurniawan.

Ia mengatakan, korban diduga meninggal dunia lantaran sakit gula yang diidapnya sejak lama.

“Diduga korban meninggal karena sakit gula, tetapi kasusnya dalam lidik,” ucap dia.

 Deddy mengatakan, suami korban dan adik korban  dibawa ke Rumah Sakit Mahdi Bogor untuk pemeriksaan kejiwaan.

“Karena suami korban dan adik korban diketahui alami sakit kejiwaan dan hilang ingatan maka kami bawa ke rumah sakit,” ucap Deddy. (Chyntia Lova)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Ibu Rumah Tangga Ditemukan Membusuk Bersama Adiknya yang Tanpa Busana"