Geger Mayat Laki-Laku Berbaju Koko di pesisir Pantai Sereg Cianjur
Korban memegang botol air mineral berisi kopi hitam dan tangan kiri memegang kresek hitam berisi nasi, pada saku baju sebelah kiri berisi senter kecil
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Ferri Amiril
TRIBUNNEWS.COM, CIANJUR - Mayat laki-laki yang tergeletak dengan posisi tengkurap ditemukan warga di pesisir Pantai Sereg, Kecamatan Sindangbarang, Kabupaten Cianjur, Kamis (16/5/2019) sekitar pukul 06.00 WIB.
Mayat laki-laki tersebut mengenakan baju koko warna krem, peci putih, berkalung tasbih warna hitam.
Kapolsek Sindangbarang langsung melakukan olah tempat kejadian perkara dan memasang garis polisi di lokasi kejadian.
Seorang warga setempat, Sodikin (66), mengatakan bahwa pria yang ditemukan tewas tersebut sehari sebelumnya sempat menitipkan sepeda motor Supra Fit di sebuah warung.
"Saya tidak kenal namun korban menitipkan motornya di warung saya, setelah menitip motor korban langsung ke pantai sendiri setelah itu saya tidak tahu apa yang dilakukan korban," kata Sodikin.
Sodikin mengatakan, pagi harinya sudah ramai warga berdatangan melihat ada mayat yang tergeletak di pinggir pesisir Pantai Sereg.
"Setelah saya ikut dengan warga melihat, pria yang ditemukan tewas itu ternyata yang menitipkan motor, saya sangat kaget," kata Sodikin.
Kapolsek Sindangbarang AKP Nandang, mengatakan bahwa mayat tersebut memiliki ciri-ciri tinggi 169 sentimeter berat badan 60 kilogram.
Baca: 7 Fakta Baru Mayat Dimutilasi di Pasar Besar Malang, Dugaan Sugeng Sang Pelaku Stres & Riwayat KDRT
"Tangan kanannya memegang botol air mineral berisi kopi hitam dan tangan kiri memegang kresek hitam berisi nasi, pada saku baju sebelah kiri berisi senter kecil," ujarnya.
Kapolsek menambahkan di bagian tubuh ditemukan lecet di sebelah kiri dan kanan badan, di dahi bekas benturan benda tumpul atau gesekan dan tidak di temukan luka bekas benda tajam.
Jajaran Polsek Sindangbarang, langsung bekerja ekstra cepat untuk mengungkap jati diri korban mayat tanpa identitas yang ditemukan oleh warga di pesisir Pantai Wisata Sereg.
Kapolsek mengatakan, setelah dilakukan penyelidikan dan penyebaran informasi melalui media dan juga pengecekan sepeda motor no pol F 4928 WP didapatlah informasi jati diri identitas korban.
"Korban bernama APEP bin IYOD umur 50 tahun alamat kampung Dampit, Desa Bojongpetir, Kecamatan Tanggeung, dari hasil pengembangan kami dapatkan Info dari masyarakat bahwa korban sebagai sales penyaluran plastik ke warung," katanya.
Setelah dikunjungi tempat kosnya, ditemukan identitas SIM atas nama Apep Pebriansyah, yang beralamat di Desa Banyusari, Kecamatan Malausma, Kabupaten Majalengka.
Dari info tersebut dicari alamat keluarga dan Polsek melakukan kordinasi dengan kepolisian Polsek Tanggeung untuk melacak identitas korban dengan mengirimkan goto korban dan identitasnya.
"Alhamdulillah akhirnya setelah kami berkordinasi dengan pihak Polsek Tanggeung bisa langsung menyambung dengan keluarga istri dan anaknya serta kerabat keluarga dari majalengka, setelah keluarganya datang dan berkumpul maka diberikanlah penjelasan dari hasil pemeriksaan dokter puskesmas," ujarnya.
Kapolsek mengatakan, sementara lecet tersebut kemungkinan diduga bekas gesekan atau kena benturan benda tumpul.
"Pihak kepolisian menyampaikan bahwa ketentuannya harus diautopsi untuk mengetahui lebih jelas penyebab kematian korban tetapi pihak keluarga keberatan untuk dilakukan autopsi dan korban," katanya.
Keluarga membuat pernyataan keberatan menolak untuk dilakukan otopsi dan memohon untuk perkara ini ditutup sampai disini, intinya keluarga korban menganggap bahwa kejadian ini adalah musibah.
Artikel ini telah tayang di tribunjabar.id dengan judul Seorang Pria Menitipkan Motor ke Warung, Keesokan Harinya Ditemukan Tewas di Pantai Sereg Cianjur