Hasil Otopsi Dua Mayat Bayi Kembar di Batam, Dilahirkan Hidup dan Ditemukan Pendarahan di Kepala
Dari keterangan pihak rumah sakit bahwa kedua bayi tersebut dilahirkan dalam kondisi hidup.
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Tribun Batam Ian Sitanggang
TRIBUNNEWS.COM, BATAM - Polsek Batuaji telah memperoleh salinan hasil autopsi kondisi bayi kembar yang dilahirkan oleh Nilu Kentari (24) dari Rumah Sakit Bayangkara Polda Kepri,
Kepala kedua bayi tersebut mengalami pendarahan.
"Hasil otopsi menunjukkan otak kedua bayi mengalami pendarahan,' kata Kanitreskrim Polsek Batuaji, Iptu Melki Sihombing, Sh.Rabu (22/5/2019).
Keterangan dati dokter forensik diketahui pendarahan di otak terjadi diakibatkan benturan benda tumpul.
Dia juga mengatakan dari keterangan pihak rumah sakit bahwa kedua bayi tersebut dilahirkan dalam kondisi hidup.
Baca: Mayat Bayi Perempuan di Dalam Plastik Kresek Tergantung di Kandang Ayam
"Jadi kesimpulan sementara bahwa kedua bayi meninggal, dikarenakan ada benturan di kepala,"kata Melki Sihombing.
Melki juga menjelaskan dari keterangan beberapa saksi yang sudah diperiksa, terlebih tetangga Nilu.
Tidak ada yang mengetahui ada orang melahirkan pada saat kejadian.
Sampai saat ini kata Melki, keterangan dari Nilu Kentari bahwa dirinya tidak mengetahui bahwa bayi yang dilahirkannya meninggal.
"Kalau dari Nilu sendiri sampai saat ini, belum mengakui apa yang dilakukannya,"kata Melki.
Dari keterangan pihak rumah sakit, bahwa bayi pertama dilahirkan adalah bayi perempuan, tidak lama setelah itu Nilu, melahirkan bayi laki laki.
