Curhat Suhartini Ibunda Vera Oktaria Korban Mutilasi: Sakit Hati Saya Sudah Terlalu Dalam Sama Dia
Kodam II Sriwijaya bekerjasama dengan Polda Sumsel terus melakukan penyelidikan untuk segera menemukan Prada DP.
Editor: Hendra Gunawan
Dia mengaku sejak Vera ditemukan tewas, ibu empat orang anak ini seakan kehilangan semangat hidupnya.
Suhartini bercerita, saat ini dia lebih banyak duduk dan memilih tidak banyak beraktivitas.
Tubuhnya seakan lemah untuk melakukan berbagai kegiatan seperti dulu, saat semua anak-anaknya masih hidup.
Bahkan tahun ini dia tidak membuat kue untuk lebaran, dikarenakan sudah tidak ada semangat untuk melakukan aktivitas seperti sedia kala.
"Tahun ini saya tidak mau bikin kue. Saya tidak ikut lebaran, sudah tidak ada semangat lagi.
Ya biarlah, sudah tidak ada gairah lagi mau ngapa-ngapain,"ujarnya sembari menarik nafas panjang.
Suhartini mengaku saat ini dia lebih banyak duduk di dalam rumah sembari terus berdoa agar pelaku pembunuh anaknya cepat ditangkap dan diadili setimpal dengan perbuatannya.
"Iya saya maunya cepat ditangkap. Bahkan kalau dia (Prada DP) sudah mati, itu belum bisa membayar sakit hati saya. Apalagi dia masih hidup dan berkeliaran di luar sana. Sakit hati saya sudah terlalu dalam sama dia,"ujarnya. (Shinta Dwi Anggraini)
Artikel ini telah tayang di Tribunsumsel.com dengan judul Ibu Vera Oktaria, Suhartini Selalu Tidur di Kamar Sang Anak Selepas Kematiannya Untuk melepas Rindu