Prada DP Ditangkap, Rumah Orang Tuanya di Tangga Takat Palembang Sepi
Pasca ditangkapnya Prada DP, rumah kediaman orang tuanya yang berlokasi di Lorong Taman Bacaan Kelurahan Tangga Takat Kecamatan SU II, terlihat sepi.
Editor: Dewi Agustina
TRIBUNNEWS.COM, PALEMBANG - Pasca ditangkapnya Prada DP, rumah kediaman orang tuanya yang berlokasi di Lorong Taman Bacaan Kelurahan Tangga Takat Kecamatan SU II, Palembang terlihat sepi, Jumat (14/6/2019).
Terlihat pintu rumah dan pagar tertutup.
Hanya dua motor yang terparkir di depan rumahnya tersebut.
Saat Tribunsumsel mendekati rumah tersebut, seorang pria keluar dari dalam rumah.
Namun ia enggan memberi banyak memberikan statement.
"Saya gak tahu, nantilah sedang pening," ujarnya singkat seraya masuk ke rumah kembali sambil menutup pintu.
Salah seorang tetangga yang tidak ingin disebutkan namanya mengatakan, sejak kejadian tersebut keluarga prada DP memang jarang terlihat keluar.
"Hampir gak pernah keluar lagi sejak itu, mana dulu di rumahnya suka ada penjagaan jadi memang mereka jarang ke luar," katanya.
Sementara itu ketua RT setempat mengatakan belum mengetahui informasi tertangkapnya prada DP.
"Nah saya gak tahu, ini saja saya baru pulang mengatar anak ini memang lagi jam repot soalnya dan saya belum mendengar kabar itu," ungkapnya.
Dikatakannya, hingga saat ini belum terlihat pula petugas yang mendatangi rumah Prada DP.
"Kalau petugas yang pakai seragam rasanya sampai sekarang belum ada yang terlihat," bebernya.
Sebelumnya, Prada DP terduga pelaku pembunuhan Vera Oktaria berhasil ditangkap Kamis (13/6/2019).
Prada DP Ditangkap saat bersembunyi di kawasan Provinsi Banten tepatnya di Kota Serang.
Kini Prada DP sudah diamankan di Denpom SWJ Palembang guna menjalani pemeriksaan.
Prada DP sendiri sempat dimunculkan sebelum akhirnya dibawa masuk kembali.
Tampak penampilan wajah Prada DP Terduga pembunuhan Vera Oktaria terlihat segar dan bugar.
Pembunuhan keji yang terjadi kepada Vera Oktaria menimbulkan luka yang mendalam bagi Tini Ibunda Vera.
Bagaimana tidak, anak yang dikasihinya selama ini telah meninggal secara mengenaskan.
Terduga pelakunya tak lain adalah kekasih korban sendiri Prada DP yang dipacari sejak lama.
Tini Ibunda Vera tidak terima atas perlakuan tersangka yang dengan teganya menghabisi nyawa anaknya tersebut.
"Saya menginginkan tersangka dihukum setimpal dengan perbuatannya, minimal nyawa dibalas nyawa," ujarnya.
Apalagi dia sudah tega membunuh anak saya tanpa ampun, dan tekstruktur seperti itu.
"Memang sangat sadis cara dia membunuh anak saya ditambah lagi dia melarikan diri membuat keluarga geram," ungkap Tini.
Tetapi keluarga mempercayakan semuanya dengan pihak yang berwajib.
"Insya allah kami percayakan dengan pihak berwajib apapun hukuman yang pantas diterima Prada DP," kata Tini.
Kakak Kandung Vera Mimpi
Prada DP terduga pelaku pembunuhan Vera Oktaria akhirnya berhasil ditangkap, Kamis (13/6/2019).
Prada DP Ditangkap ditempat persembunyian di kawasan provinsi Banten tepatnya di Serang.
Terhitung pasca ditangkap Prada DP sudah bersembunyi dari pihak berwajib selama 40 hari lebih.
Kabar Ditangkapnya Prada DP latnas membuat keluarga sangat bersyukur karena sebentar lagi kebenaran akan terbongkar.
Selain ibunda korban, kakak korban yang bernama Rini juga sangat terpukul atas kejadian yang menimpa adiknya.
Sebagai seorang kakak wajar jika Rini mengaku sangat sedih juga mengalami trauma, dan tertangkapnya DP membuat mereka lega sekaligus semakin mengingat Vera.
"Saya benar-benar merasa sedih dan terpukul, kami semua lega tahu DP ditangkap tapi saat pertama kali mendengar kabar tersebut langsung sontak saja lega dan juga teringat Vera,"Ucap Rini.
Rini juga menuturkan sebelum DP tertangkap, Rini beberapa kali didatangi oleh Vera dimimpinya.
"Belakangan ini beberapa kali lihat Vera dimimpiku, mungkin selain meminta do'a Vera memberi isyarat ke kami tentang akan tertangkapnya DP,"
"Insya allah pihak keluarga akan menggelar doa dirumah karena memang menjelang 40 harian Almarhumah," kata Rini.
Sebelumnya Kabar tertangkapnya Prada DP dibenarkan oleh pihak keluarga korban.
Keluarga Vera Oktaria mengetahui setelah Magrib, pihak keluarga dikabarkan oleh pihak Denpom.
Ibunda Vera, Suhartini menyebut, pihak Denpom juga menyebut Prada DP ditangkap di Serang Banten.
"Iya benar, (Prada DP ditangkap) pihak berwajib di Serang," ucap Tini.
Diakuinya, Prada DP sudah menuju Palembang setelah dijemput menggunakan pesawat
"Kabar terbaru DP telah di Palembang," ungkapnya.
Dalam informasi yang tersebar di kalangan media, Prada DP ditangkap di Serang Banten oleh Timsus Denintel Dam II/ SWJ.
Pimpinan Kapten Inf Rizal Rolip dengan 3 orang anggota Serma Muhlisin, Serka Indarwadi, Serka Kemas Darojat, dari Kodam Mayor Indo Jabatan Pabanda Pam
Atas info dari bibik Elsa alamat Betung Banyuasin bahwa keberadaan DP ada di kab Serang Banten, ljt Timsus mengejar ke Serang tempat persembunyian Dp,
DP berhasil di amankan, sekarang sdh di bawa lewat darat masi dalam perjalanan di feri akan sandar di pelabuhan Bakauheni lampung menuju ke palembang
Berikut narasi di atas yang tersebar di kalangan wartawan.
Prada DP yang diduga kuat menjadi pelaku pembunuh Vera Oktaria dan kemudian memutilasinya akhirnya tertangkap.
Informasi ini berhasil Tribunsumsel.com peroleh dari Firdaus, kakak ipar Vera Oktaria yang saat ini berada di kota Bengkulu.
"Kira-kira satu jam yang lalu, pihak polisi militer nelpon adik ipar saya Putra. Sudah dikonfirmasi sama polisi juga bilang kalau A1 dan lagi diperjalanan menuju Palembang.
Saya dapat kabar ini dari istri saya yang saat ini lagi di Palembang,"ujarnya saat dihubungi Tribunsumsel.com, Kamis (13/6/2019).
Kata Firdaus, Prada DP berhasil ditangkap di wilayah Serang Banten.
"Informasinya ditangkap di Serang Banten. Tapi sekarang kami lagi nunggu dan kalau sudah sampai kami juga ingin melihatnya,"ujarnya.
Dikatakan Firdaus, tertangkapnya Prada DP memberikan kelegaan tersendiri di hati seluruh anggota keluarga Vera.
Terutama Suhartini, ibu kandung Vera yang selama ini terus menanti agar terduga pelaku pembunuh anaknya segera tertangkap.
"Keluarga nangis semua dengar kabar itu. Terutama ibu, tapi sekarang kita masih menunggu kelanjutannya. Kami harus bagaimana dan kemana,"ujarnya.
Sementara itu, keluarga kandung Vera masih enggan memberikan komentar terkait tertangkapnya Prada DP.
"Memang benar kami sudah dengar info itu. Tapi kami belum bisa kasih komentar apa-apa,"kata kakak kandung perempuan Vera.
Prada DP memutilasi Fera Oktaria (20) di Sungai Lilin Musi Banyuasin beberapa waktu lalu ditangkap di Serang Provinsi Banten.
Tribunsumsel.com mencoba mengkonfirmasi Kodam II Sriwijaya dan Polda Sumsel
Berbagai cerita mengiringi kepergian Vera Oktaria yang ditemukan tewas dalam kondisi mengenaskan di di kamar Penginapan Sahabat Mulia di Jalan PT Hindoli RT 05 RW 03 Kelurahan Sungai Lilin Kecamatan Sungai Lilin Muba, Jumat (10/5/2019) lalu.
Vera diduga menjadi korban pembunuhan oleh kekasihnya Prada DP yang saat ini masih buron.
Berdasarkan penuturan orang terdekat Vera, gadis cantik ini kerap menjadi korban kekerasan dari Prada DP.
Padahal Vera merupakan bungsu dari empat bersaudara.
Dimana dua kakak kandungnya adalah laki-laki.
"Kami sama sekali tidak tahu kalau pacarnya itu suka kasar sama Vera. Kalau kami tahu, tidak mungkin kami biarkan mereka pacaran,"ujar Hermawan Saputra (31) kakak kandung Vera pada Tribunsumsel.com, Sabtu (18/5/2019).
Hermawan mengatakan, Prada DP selalu bersikap sopan saat di depannya.
Dia juga mengaku tidak pernah mendengar keluhan Vera mengenai pacarnya.
"Kami semua bekerja, jadi sibuk masing-masing. Selain itu memang kami tidak pernah melihat hal yang aneh-aneh"
"Vera juga tidak cerita apa-apa. Kalau kami tahu, sebagai kakak tidak mungkin Vera tidak kami lindungi,"ujarnya.
Kini pencarian terhadap Prada DP masih dilakukan.
Sama seperti anggota keluarganya yang lain, Hermawan juga berharap agar kasus ini cepat terselesaikan.
"Kami ingin keadilan, nyawa harus dibayar nyawa," ungkapnya.
Artikel ini telah tayang di Tribunsumsel.com dengan judul Prada DP Ditangkap, Rumah Orangtua Prada DP di Tangga Takat Palembang Tampak Sepi