Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Minibus Terbakar di Tol Trans Jawa Ngawi-Kertosono

Api juga sempat merembet ke rumput ilalang di sekitar lokasi kejadian, sementara bus tinggal kerangka dan mesin

Editor: Eko Sutriyanto
zoom-in Minibus Terbakar di Tol Trans Jawa Ngawi-Kertosono
istimewa
Minibus Alfaco Trans bernopol DK 0909 HE ludes terbakar di ruas Tol Ngawi-Kertosono, tepatnya di KM 627 A arah Surabaya, Sabtu (15/6/2019). 

Laporan Wartawan Surya Rahardian Bagus 


TRIBUNNEWS.COM, MADIUN - Sebuah minibus nopol DK 0909 HE tiba-tiba terbakar di ruas Tol Ngawi-Kertosono, tepatnya di KM 627 A arah Surabaya, Sabtu (15/6/2019).

Manager Trafic Management Jasa Marga Tolroad Operator (JMTO), Manyuk Irwan Danus ketika dihubungi, membenarkan adanya peristiwa minibus terbakar di jalur Tol Ngawi-Kertosono tersebut.

"Benar, tadi diinfokan oleh pengguna jalan. Kami meluncur, dua menit kemudian tiba di TKP karena kebetulan ada petugas di dekat TKP. Kemudian water tank meluncur, tetapi nggak mumpuni karena TKP anginnnya sangat kencang," kata Irwan saat dihubungi, Sabtu (15/6/2019).

Pihaknya juga segera menghubungi petugas Pemadam Kebakaran dari Kabupaten Madiun untuk membantu memadamkan api.

"Ketika ada informasi, ada indikasi bus terbakar, sambil water tank kami meluncur, kami juga langsung menghubungi pemadam kebakaran," katanya.

Ia mengatakan, saat terjadi kebakaran angin sangat kencang di sekitar lokasi sehingga menyebabkan api dengan cepat membesar.

Baca: Dua Orang Tewas Diterjang Bus Sugeng Rahayu di Ngawi

Berita Rekomendasi

Selain itu, api juga sempat merembet ke rumput ilalang di sekitar lokasi kejadian.

"Api dari bus yang terbakar kena ilalang, tapi sudah bisa kami padamkan dengan bantuan dua unit mobil Pemadam Kebakaran milik Kabupaten Madiun," jelasnya.

Api yang membakar bus dan rumput ilalang di sekitar lokasi akhirnya bisa dipadamkan sekitar pukul 13.10 WIB, atau satu jam kemudian. Api membakar bus hingga ludes, hingga tinggal kerangka dan mesin.

Dia menuturkan, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Tiga orang, terdiri dari sopir, kernet, dan satu penumpang belum diketahui identitasnya, berhasil selamat.

"Bus ini masuk dari GT Madiun tujuannya mau ke Juanda, tidak ada korban jiwa," katanya.

Irwan menambahkan, saat ini belum diketahui penyebab bus terbakar. Namun, berdasarkan keterangan dari sopir, terdengar letusan di kap mesin kemudian muncul api. "Pengakuan sopir ada letusan dari kap mesin, diperkirakan ada konsleting," imbuhnya. (rbp)

Sumber: Surya
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas