Berawal dari Samapta, Kini Kombes Putu Dipercaya Jadi Dirreskrim Polda Papua
Dikenal dengan integritasnya, Kombes Putu berhasil menuntaskan sejumlah kasus besar.
Editor: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Markas Besar Kepolisian Republik Indonesia kembali merotasi sejumlah pejabat tinggi (Pati) Polri dan pejabat menengah (Pamen).
Merujuk surat telegram Kepala Kepolisian Republik Indonesia nomor ST/1590/VI/KEP/2019 tanggal 20 Juni 2019.
Salah satu pejabat yang terkena rotasi yakni Komisaris Besar (Kombes) Pol Dr. Putu Putera Sadana, S.I.K., M.hum.,M.M. Dalam telegram tersebut tertulis, Kombes Putu yang saat ini ditugaskan menjadi Dosen Utama Sekolah Tinggi Ilmu Kepolisian (STIK) Lemdiklat Polri, dan kini dipromosikan menjadi Direktur Reserse Kriminal Khusus (Dirreskrimsus) Polda Papua.
Nama pria kelahiran Jakarta tanggal 27 Juli 1972 itu sudah tak asing lagi di dunia kepolisian, berbagai tempat tugas, jabatan dan posisi telah ia jalani.
Salah satunya menjadi Kapolsek Metro Gambir dan Kasatreskrim Polres Jakarta Barat. Sejumlah kasus besar pun berhasil diungkapnya beserta jajarannya.
Suami dari Ira Putera Sadana ini terkenal sangat bersahaja, dan hangat kepada siapa saja yang telah menunjukkan dedikasi, loyalitas dan integritas yang tinggi dalam pekerjaaan.
Baca: Jokowi Genap Berusia 58 Tahun, Selalu Lewatkan Hari Lahir dengan Kerja, Simak Perjalanan Hidupnya
Jebolan Akpol 1995, yang lulus Sespimmen 2012 ini, meyakini bahwa sebagai manusia biasa kita memang tidak sempurna, tapi kita harus menyeimbangkan hidup untuk berusaha keras lebih baik lagi serta selalu belajar agar bisa menebarkan efek positif untuk untuk anggota.
Perlu diketahui, Putu Putera Sadana muda mengawali karirnya di Kepolisian menjadi Samapta Polres Buleleng Polda Bali (3-5-1996), Kanit Resintel Polsek Ubud Polres Gianyar Polda Bali (7-11-1997), Wakapolsek Kuta Polres Badung Polda Bali (5-8-1999), Kasat Serse Polres Bangli Polda Bali (9-4-2000), Panit Tipiter Dit Serse Polda Bali (2-10-2001), Kapolsek Kuta Poltabes Denpasar Bali (4-4-2002).
Lalu pria yang juga menjadi Ketua Dewan Penasihat Motor Besar Indonesia (MBI) itu dimutasi ke daerah Ibukota Jakarta dan dipercaya menjadi Penyidik Pratama Bareskrim Polri (16-2-2004), lalu menjadi Pama PTIK (7-2-2005), Gadik Muda Pusdik Reskrim Lemdiklat Polri (7-3-2006), Pamen Set NCB Interpol (26-8-2008), Kasubbid Diklugri Set NCB Interpol (19-6-2009), Kasubag Sumda Bagrenmin Divhubinter Polri (18-11-2010), Pamen Bareskrim Polri (9-6-2011), Kanit II Bagresmob Robinops Bareskrim Polri (22-7-2011), Pamen Bareskrim Polri (22-1-2013), Pamen Polda Metro Jaya.
Hingga akhirnya Kombes Putu saat itu dipercaya menjadi Kapolsek Metro Gambir, dan tak lama kemudian digeser menjadi Kasatreskrim Polres Jakarta Barat dengan pangkat AKBP (5-5-2014).
Lalu hijrah kembali ke tempat asal yakni Bali. Beliau dipercaya menjadi Kapolres Tabanan, Polda Bali (11-9-2015), lalu menjadi Wakapolresta Bekasi Polda Metro Jaya (07-09-2016), Wakapolres Metro Bekasi Polda Metro Jaya (23-09-2016).
Kombes Putu Putera Sadana juga pernah mendapat penugasan ke Luar Negeri seperti:
- Kontingen Garuda XXIV -12 (1-1-1998).
- Hostage Negotiation New Mexico (1-1-2000).
- ILEA Bangkok (1-1-2006).
- FBINAA - Virginia (1-1-2008).
- FBINAA - Bangkok (1-1- 2009).
- Haki -Seoul (1-1-2010).
- Counter Child Sex Abused - Tokyo (1-1-2011).
Sedangkan penghargaan atau tanda jasa yang pernah diraih oleh Kombes Putu Putera Sadana adalah UN Medal, Dancon March (internasional), SL Santi Dharma, SL Kesetiaan 8 tahun, SL Kesetiaann 16 tahun (Satya Lencana - Nasional).