Telat Kirim Helikopter untuk Jemput Mantri Patra, Bupati Wondama Sesali Kesalahannya
Pemerintah Kabupaten Teluk Wondama, Papua Barat menganugerahkan pangkat anumerta kepada mendiang Mantri Patra.
Penulis: Grid Network
TRIBUNNEWS.COM - Kematian seorang petugas medis yang akrab disapa Mantri Patra membuat warga Papua berduka.
Mantri Patra meninggal dunia saat bertugas di kampung Oya, Distrik Naikire, Teluk Wondama, Papua, Senin (18/6/2019), diduga karena penyakit malaria.
Dilansir Gridhot.ID dari Kompas, jenazah pria bernama lengkap Patra Marinna Jauhari baru dievakuasi menggunakan helikopter yang disewa Pemda Nabire ke Wasior pada Sabtu (22/6/2019) atau empat hari setelah meninggal dunia.
Letak kampung Oya yang hanya bisa dijangkau dengan helikopter atau berjalan kaki selama berhari-hari membuat evakuasi jenazah Mantri Patra menjadi terhambat.
Meski begitu, kini jenazah Mantri Patra telah dikebumikan di pemakaman umum di Wasior Kampung.
Melansir dari Antara, Pemerintah Kabupaten Teluk Wondama, Papua Barat menganugerahkan pangkat anumerta dengan kenaikan pangkat satu tingkat lebih tinggi kepada Mantri Patra.
Mendiang pria lajang 31 tahun itu juga mendapat piagam penghargaan atas jasa dan pengorbanannya sebagai petugas kesehatan di pedalaman Wondama.