TRIBUNNEWS.COM - Selama dua hari berturut-turut, Tubagus Muhammad (39) warga Kampung  Bojongsari RT 02/02, Desa Mekarsari, Kecamatan Ciparay, Kabupaten Bandung temukan dua ekor ular piton sanca kembang.

Tubagus temukan ular itu di lokasi pengerukan Sungai Citarum pada Selasa (25/6/2019).

Ia mengatakan bahwa dua ekor ular itu ditangkap di balik rumput liar dua hari berturut-turut.

"Ditemukan kemarin dua hari berturut-turut sekitar pukul 08.00 WIB ukuran ularnya sekitar 3 meter dan kemarinnya lagi sekitar pukul 13.00 WIB panjangnya sekitar 2,7 m," katanya di kediamanya.

Dua ekor ular tersebut untuk sementara disimpan di rumahnya, ular yang berkuran 270 cm disimpan di dalam boks plastik bekas dan satu lagi disimpan di karung jaringan plastik berwarna ungu.

Baca: Seorang Pria Asal Bandung Tewas Dililit Ular Sanca Panjang 3 Meter & Berat 17 Kg yang Dipeliharanya

Baca: Pria Asal Bandung ini Tewas Dililit Ular Sanca Peliharaannya Sepanjang 3 Meter & Seberat 17 Kg

Baca: Pakar Jelaskan Ular Sanca Bisanya Jatuhkan Diri dan Lilit Mangsa

"Di pinggir sungai, nangkapnya dibantu sopir backhoe (pegawai pengerukan). Ularnya ada dua ekor," ungkapnya.

Penemuan ular sanca ini bukan kali pertama yang ditemukan di wilayah tersebut.

Menurutnya penemuan ular seperti ini sudah beberapa kali dialami warga lainnya.

"Di sini habitatnya masih ada, ini bukan yang pertama. Sebelumnya juga warga lainnya ada yang pernah menangkap ular jenis tersebut," turunnya.

Asep menambahkan ular tersebut rencananya akan diberikan ke BBKSDA Jabar.

Dirinya akan menghubungi pihak BBKSDA Jabar untuk penjemputan dua ekor tersebut.

Baca: Viral Kisah Pria di Bandung Tewas Dililit Ular Peliharaannya, Ahli Sebut Ular Piton Tak Bisa Jinak

Baca: Kronologi Tewasnya Jana, Pria Asal Bandung yang Dililit Ular Sanca Peliharaannya Sepanjang 3 Meter

Baca: Pria Asal Bandung Tewas Dililit Ular Sanca Peliharaannya Saat Sedang Memandikan

(TribunJabar.id/Mumu Mujahidin)

Artikel ini telah tayang di tribunjabar.id dengan judul Dua Ular Piton Panjang 3 Meter Ditemukan Warga di Rerumputan di Lokasi Pengerukan Sungai Citarum.