Kapal Tongkang Pengangkut Batu Bara Tabrak Jembatan Sungai Mahakam
Tongkang Tug Boat Blora 2, yang menarik tongkang Robby 101 bermuatan batu bara, menabrak fender dan tiang jembatan.
Editor: Dewi Agustina
TRIBUNNEWS.COM, SAMARINDA - Insiden tongkang batu bara menabrak konstruksi Jembatan Mahakam di Sungai Mahakam, Samarinda, Kalimantan Timur, kembali terjadi, Minggu (30/6/2019) siang.
Tongkang Tug Boat Blora 2, yang menarik tongkang Robby 101 bermuatan batu bara, menabrak fender dan tiang jembatan.
Pengguna kendaraan sempat dilanda kepanikan.
Pada kejadian sebelumnya, getaran jembatan usai fender dan tiang ditabrak, begitu terasa bagi pengguna jalan yang melintas di atas jembatan.
Namun kali ini getaran tidak cukup kuat, namun demikian suara yang timbul akibat gesekan badan kapal dengan pondasi penopang jembatan terdengar warga yang berada di sekitar lokasi kejadian.
"Saya tidak tahu pasti bagaimana kejadiannya, karena posisi ada di dalam hotel mau bertemu teman. Tapi suaranya terdengar, saya kira malah itu suara dari gedung, tenyata pas ngobrol sama beberapa orang di dekat sini, itu suara kapal nabrak jembatan, jadi saya keluar pengen memastikan," ucap Robby Ferdiansyah, salah satu pengunjung Hotel Haris, Samarinda, Minggu (30/6/2019).
Baca: Kopda Lucky Prasetyo Dianiaya Hingga Meregang Nyawa, Berikut Tampang 4 Pria Kekar Terduga Pelaku
Hal itu dibenarkan Kapolsek KP3 Samarinda, AKP Aldi Alfa Faroqi yang menginstruksikan anggotanya untuk gerak cepat menahan kapal tersebut.
"Tadi saya sudah dengar kabarnya, jadi sekarang jajaran KP3 di Pelabuhan Samarinda sedang melakukan pencarian kapal, dan sebagian saya arahkan untuk mencari data-data di sekitar lokasi kejadian," ungkap Kapolsek KP3 Samarinda, AKP Aldi Alfa Faroqi, Minggu (30/6/2019).
Kronologis awal kejadian, masih menunggu hasil penyelidikan anggota polisi yang saat ini masih bertugas menerlusuri lokasi kapal, namun proses pencarian kapal di Sungai Mahakam terkendala.
"Informasi sementara, dari anggota yang sedang melakukan pencarian, masih terkendala masalah pencahayaan, yang membuat proses pencarian cukup sulit," ujar Aldi.
Kasus ini masih dalam penanganan sementara Polsekta Kawasan Pelabuhan Samarinda, guna pencarian kapal yang mengangkut batu bara dari arah hulu menuju ke hilir Sungai Mahakam.
"Nanti kami informasikan kembali bisa sudah mendapatkan data-data lebih lengkap dari lapangan. Kita kroscek lebih lanjut nama kapal, serta data kelengkapan lainnya," ucapnya.
Artikel ini telah tayang di tribunkaltim.co dengan judul Kapal Tongkang Pengangkut Batu Bara Tabrak Jembatan Mahakam