TRIBUNNEWS.COM, SANGGAU - Warga di Desa Nyandang, Kecamatan Kapuas, digegerkan dengan penemuan mayat di kebun karet di Desa Nyandang, Kecamatan Kapuas, Kabupaten Sanggau, Senin (1/7/2019) malam.

Kapolres Sanggau, AKBP Imam Riyadi melalui Kasat Reskrim Polres Sanggau, AKP Haryanto membenarkan ditemukannya mayat pria tersebut.

Identitas korban diketahui inisial AR (56), Jalan Mungguk Badang, Kelurahan Beringin, Kecamatan Kapuas, Kabupaten Sanggau.

"Sekira pukul 20.30 WIB piket fungsi Reskrim menerima informasi dari masyarakat bahwa telah terjadi peristiwa bunuh diri dengan cara gantung diri dengan menggunakan seutas tali rafia dan rancun rumput sehingga menyebabkan korban meninggal meninggal dunia," katanya, Selasa (2/7/2019).

Barang bukti yang diamankan berupa, seutas tali rafia yang dipakai untuk bunuh diri, racun rumput dan pakaian korban.

Baca: Anto Curi Obat HIV Senilai Rp 75 Juta Milik Bule Canavacciulo, Pasangannya Sesama Jenis

Baca: Istri Sopir Jokowi dan Gibran Terlindas Truk, Tewas Seketika

Baca: Bukan AHY, Ini 3 Kader Demokrat Yang Disebut-sebut Potensial Digaet Jokowi Jadi Menteri

Kronologis kejadian, pada Senin 1 Juli 2019 sekira pukul 06.30 WIB korban memberitahu kepada istrinya akan mengambil gaji dengan menggunakan motor sendirian.

Sementara handphone korban ditinggal di rumah di Gg Mandiri I, Mungguk Badang, Kecamatan Kapuas.

"Sekira pukul 18.00 WIB istri korban menelepon adiknya LR dan AN untuk meminta tolong mencari korban di kebun milik korban yang ada di Desa Nyandang," jelasnya.

Sesampainya di kebun milik korban LR dan AN menemukan sepeda motor korban, tetapi tidak menemukan korban.

Setelah itu keduanya menelepon TT untuk minta bantuan orang di Dusun Nyandang untuk membantu mencari korban.

"Dan istri korban menyusul ke Desa Nyandang. Setelah dicari bersama dengan warga kampung Nyandang ditemukan korban sudah tidak bernyawa dalam keadaan terbaring di tanah di kebun karet milik korban," tuturnya.

Selanjutnya Piket fungsi Reskrim Polres Sanggau bersama dengan Tim Polsek Kapuas dipimpin Kapolsek Kapuas IPTU Sri Mulyono melakukan cek TKP.

"Sesampai di TKP Tim melakukan pengecekan di sekitaran korban ditemukannya satu botol yang diduga berisi racun rumput yang digunakan oleh korban untuk melakukan bunuh diri, "ujarnya.

Berdasarkan hasil pemeriksaan tim medis RSUD M Th Djaman Sanggau/Visum et Repertum terhadap korban tidak ditemukan tanda-tanda bekas kekerasan.

"Faktor penyebab korban melakukan bunuh diri masih dalam penyelidikan," ujarnya.

Artikel ini telah tayang di tribunpontianak.co.id dengan judul Warga Desa Nyandang Digegerkan dengan Penemuan Mayat di Kebun Karet