Laporan Wartawan Tribun Jabar, Isep Heri

TRIBUNNEWS.COM, TASIKMALAYA - Para pedagang di Blok A2 Pasar Induk Cikurubuk, Tasikmalaya, digegerkan dengan penemuan mayat, Jumat (19/7/2019) pagi.

Jasad yang tergeletak di pelataran kios bakso tersebut diketahui bernama Ating (70), yang sehari-hari menjadi kuli panggul.

Warga Kampung Nangreu, Desa Mandalahayu, Kecamatan Salopa, Kabupaten Tasikmalaya tersebut ditemukan tak bernyawa sekitar pukul 04.00 WIB.

Menurut keterangan pengurus pasar, Endang (55), selain telah berusia lanjut, Ating diketahui selama beberapa bulan terakhir sering mengeluh sakit kepala.

"Almarhum setiap hari tidur di pasar. Rekan-rekannya mengatakan sering mengeluhkan pusing, sakit kepala, dan selalu bawa obat," kata Endang saat ditemui.

Baca: Akrab di Stasiun MRT, Jokowi Blak-blakan Soal Hubungannya dengan Prabowo: Saat Itu Sering Bertemu

Baca: Buntut Pengeroyokan Anggota TNI, Polda Jambi Amankan 45 Orang Termasuk Istri Pentolan SMB

Baca: Jawaban Ahok Seandainya Dipilih Jadi Menteri Jokowi

Polisi dari Polsek Mangkubumi yang menerima laporan telah melakukan identifikasi di lokasi serta langsung membawa jasad Ating ke RSUD dr Soekardjo.

Dari hasil visum, Kapolsek Mangkubumi, Ipda Agus Fredi mengatakan tidak ada tanda-tanda kekerasan di tubuh Ating, dugaan kuat kuli panggul tersebut meninggal karena penyakit.

"Berdasar pemeriksaan dan keterangan saksi-saksi, korban memiliki riwayat penyakit. Tidak ada tanda-tanda kekerasan," jelasnya.

Dia menambahkan, saat ini jasad Ating telah dibawa pulang oleh keluarga.

"Usai visum langsung dibawa pihak keluarga untuk dimakamkan," ujarnya.

Artikel ini telah tayang di tribunjabar.id dengan judul Kerap Sakit Kepala, Ating Ditemukan Tewas di Pelataran Kios Bakso di Pasar Cikurubuk Tasikmalaya