TRIBUNNEWS.COM, KULONPROGO - Supriyati (40), warga Gadingan RT 06/RW 08, Kecamatan Wates, Kabupaten Kulon Progo, tercebur ke sumur sedalam 10 meter, Senin (12/8/2019) dini hari.

Senin pukul 00.00 WIB, korban pamit kepada buliknya, Darso (80), untuk buang air kecil ke kamar mandi.

Setelah beberapa menit, korban tidak kunjung kembali ke kamar.

Darso dan keluarga lantas berusaha mencari korban.

Darso kaget mengetahui korban ternyata sudah berada di dalam sumur.

Korban diduga terpeleset saat menimba air.

Darso dan keluarga kemudian meminta pertolongan kepada warga.

Diky, anggota PMI Kabupaten Kulon Progo, pada pukul 02.15 WIB, lantas mengontak petugas siaga Kantor Basarnas Yogyakarta.

Mendapat laporan tersebut, Kepala Jaga Kantor Basarnas Yogyakarta, Arif Rahman, langsung menyiapkan satu tim menuju lokasi kejadian.

Pada pukul 02.45 WIB, tim Kantor Basarnas yogyakarta tiba di lokasi.

Baca: Wapres JK: Semoga Jemaah Haji Indonesia Mabrur dan Pulang dengan Selamat

Mereka bergegas melakukan proses evakuasi dibantu oleh BPBD Kabupaten Kulon Progo, PMI Kabupaten Kulon Progo, dan MDMC DIY.

Pada pukul 03.11 WIB, petugas berhasil mengevakuasi korban.

Selanjutnya, korban dibawa menggunakan ambulans ke RSUD Kabupaten Kulon Progo untuk dilakukan autopsi.

"Korban meninggal dunia. Korban diketahui merupakan penderita keterbelakangan mental," kata Humas Basarnas Yogyakarta, Pipit Eriyanto, Senin pagi.

Artikel ini telah tayang di Tribunjogja.com dengan judul BREAKING NEWS : Pamit ke Kamar Mandi, Seorang Warga Kulon Progo Tewas Tercebur Sumur