Tersinggung Suara Sepeda Motor, 5 Pemuda Kejar dan Keroyok Beben Hingga Meregang Nyawa
Hari Raya Idul Adha menjadi duka bagi keluarga pemuda yang akrab disapa Beben (22). Dia tewas dikeroyok, Minggu (11/8/2019).
Editor: Dewi Agustina
TRIBUNNEWS.COM, BELOPA - Kepolisian Resor (Polres Luwu) mengamankan lima orang pelaku pengeroyokan pemuda bernama Beben (22).
Korban Beben, tewas setelah dikeroyok di Desa Balla, Kecamatan Bajo, Luwu, Minggu (11/8/2019) malam.
Polisi berhasil menangkap para pelaku selang berapa jam setelah kejadian pengeroyokan.
Pelaku masing-masing berinisial, AL (18) alamat Tumbu Bara, Kecamatan Bajo Barat. IR (17) alamat Dusun Balubu, Kecamatan Belopa. MI (19) alamat Kelurahan Bajo, Kecamatan Bajo.
CA (17) alamat Dusun Battang, Desa Tabbaja, Kecamatan Kamanre, dan AN (18) alamat, Lingkungan Kampung Baru, Kelurahan Bajo, Kecamatan Bajo, dan AN alamat Kelurahan Bajo, Kecamatan Bajo.
Baca: Mahfud MD Tantang Beri Rp 10 Juta Bagi yang Temukan Statement Dirinya Persoalkan Bendera Tauhid
Kapolres Luwu, AKBP Dwi Santoso mengatakan, kejadian berawal dari para pelaku yang tersinggung saat korban melintas di depan bengkel A2 Jaya motor, Kelurahan Bajo, Kecamatan Bajo.
"Berawal dari ketersinggungan para terduga pelaku saat berada di depan A2 Jaya Motor. Korban Beben mengendarai sepeda motornya, dan membesarkan gas sepeda motor tepat di depan bengkel. Merasa tersinggung, korban dikejar para pelaku hingga tertangkap," ujarnya, Senin (12/8/2019).
"Korban (Beben) dianiaya bersama-sama, dipukul dengan menggunakan batu hingga tak sadarkan diri. Pelaku dibawa oleh keluarganya ke RS Hikmah Belopa, namun tak tertolong (meninggal dunia)," ucapnya.
Baca: Petugas Kurban di Masjid An Nur Pekanbaru Patah Lengan Usai Diseruduk Sapi
Sebelumnya, Hari Raya Idul Adha menjadi duka bagi keluarga pemuda yang akrab disapa Beben (22). Dia tewas dikeroyok, Minggu (11/8/2019).
Pengeroyokan terhadap Beben berlangsung di Desa Balla, Kecamatan Bajo, Kabupaten Luwu, sekitar pukul 18.00 Wita.
Paman korban yang belum diketahui namanya mengatakan, keponakannya tersebut meninggal di tempat kejadian.
"Dari bengkel memang sudah dikejar, pas depan lorong masuk Balla didapat meninggal," ujarnya.
Pantauan TribunLuwu.com di Mapolsek Bajo, keluarga korban memadati mapolsek.
Mulai dari halaman polsek, hingga di badan jalan poros Desa Jambu.
Polisi juga belum memberikan keterangan atas kejadian ini.
Karena masih melakukan koordinasi dengan kerabat korban yang ingin menghakimi pelaku yang diamankan.
Artikel ini telah tayang di tribun-timur.com dengan judul Lakukan Pengroyokan Hingga Korban Tewas, Lima Pemuda Luwu Ini Diciduk Polisi