TRIBUNNEWS.COM, JEMBRANA - Kapal Motor Penyeberangan (KMP) Trans Jawa 9 kandas di perairan Gilimanuk, Sabtu (17/8/2019). Semua penumpang dan anak buah kapal (ABK) selamat.

Kepala Syahbandar Gilimanuk, Ketut Arya Dana menjelaskan, kapal tersebut kandas sekitar pukul 09.50 Wita, Sabtu (17/8/2019). Penyebabnya karena gangguan mesin.

Arya Dana mengatakan, pihaknya mendapat informasi tentang kandasnya kapal tersebut sekitar pukul 11.30 Wita.

Berselang 10 menit kemudian tim SAR dan pihak terkait bergerak melakukan evakuasi penumpang dan ABK.

Sekitar pukul 11.50 Wita evakuasi mulai dilakukan terhadap 35 orang penumpang kapal.

"Kejadian masih di perairan Gilimanuk. Dan semua penumpang berhasil dievakuasi," ucapnya.

Arya Dana menjelaskan, KMP Trans Jawa 9 berangkat dari Pelabuhan Ketapang Banyuwangi menuju Pelabuhan Gilimanuk.

Kapal mengalami gangguan mesin dan kandas tak begitu jauh dari Pelabuhan Gilimanuk Bali.

Pada pukul 11.25 Wita, ada usaha menarik kapal kandas tersebut menggunakan KMP Prima Jaya 9 tetapi tidak berhasil.

Oleh karena itu tim Rescue Unit Siaga SAR Gilimanuk dan Pos Pencarian dan Pertolongan Jembrana bergerak menuju lokasi untuk melaksanakan evakuasi.

"Semuanya berjalan dengan aman dan lancar," jelasnya.

Arya Dana mengatakan, sebanyak lima unit truk tronton ada di dalam kapal kandas tersebut.

Selain itu terdapat empat truk unit besar, empat truk sedang, dua kendaraan kecil dan empat unit sepeda motor.

Selama tahun ini sudah beberapa kali terjadi kapal kandas di perairan Gilimanuk.

Pada tanggal 4 Mei 2019, KMP Jambo yang mengangkut 12 penumpang kandas ketika hendak menuju Ketapang.

Kejadian sekitar pukul 06.30 Wita tak jauh dari sisi barat dermaga LCM Pelabuhan Gilimanuk.

Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Sebanyak 12 penumpang dan ABK dievakuasi Basarnas.

Artikel ini telah tayang di tribun-bali.com dengan judul Kronologi Kandasnya KMP Trans Jawa 9 di Perairan Gilimanuk, 35 Penumpang & ABK Berhasil Dievakuasi