8 Hektar Lahan dan Hutan Gunung Bawakaraeng di Lembanna Kabupaten Gowa Terbakar
Hutan dan lahan Gunung Bawakaraeng di lingkungan Lembanna, Kelurahan Pattapang, Kabupaten Gowa terbakar, Kamis (29/8/2019) malam.
Editor: Dewi Agustina
TRIBUNNEWS.COM, GOWA - Hutan dan lahan Gunung Bawakaraeng terbakar, Kamis (29/8/2019) malam.
Kebakaran hutan dan lahan ini terjadi di lingkungan Lembanna, Kelurahan Pattapang, Kecamatan Tinggimoncong, Kabupaten Gowa.
Titik kebakaran hutan dilaporkan berada di Pos 1 Gunung Bawakaraeng.
Hutan dan lahan yang terbakar adalah milik Balai Konservasi Sumber Daya Alam.
Camat Tinggimoncong Andry Maurizt mengatakan, kebakaran ini terjadi sejak pukul 16.50 Wita.
Ketika itu, warga sekitar melihat ada gumpalan asap yang tampak dari kejauhan.
Api dilaporkan sudah menjalan ke pos satu yang ditandai gumpalan asap.
"Kemudian masyarakat tersebut melaporkan kepada pemerintah setempat," kata Andry kepada Tribun Timur, Jumat (30/8/2019) pagi.
Babinsa, Babinkamtibmas, serta Lurah Pattapang pun mendatangi lokasi.
Pukul 20.30 Wita tim pemadam gabungan berangkat menuju lokasi yang dipimpin oleh Danramil 1409-04 Tinggimoncong, Kapten Inf Irhan Sijaya.
"Tim tiba di lokasi kebakaran pukul 22.15 Wita lalu melakukan pemadaman," imbuhnya.
Pemadaman dilakukan dengan menggunakan alat rangsel air atau alat pemadam.
Kurang lebih dua jam tim melakukan pemadaman.
Kebakaran akhirnya berhasil dipadamkan pada pukul 00.40 Wita.
Akibat kejadian ini, lahan dan hutan Gunung Bawakaraeng terbakar seluas 8 Ha.
Titik kebakaran yakni S 05.2654° dan E 119.91172°.
Menurut Andry, penyebab pasti kebakaran masih berupaya diidentifikasi. Dugaan sementara sejauh ini adalah kemarau dan angin kencang.
"Belum kami tahu (penyebabnya). Mungkin karena cuaca kemarau dan beberapa hari ini angin kencang, khususnya sore sampai subuh," tandasnya.
Baca: UPDATE Penemuan 4 Kerangka di Banyumas, Misem Ternyata Tahu Anak dan Cucunya Dibunuh Minah
Baca: Kadek Sugita Bekap Mulut Bayi yang Baru Dilahirkan Kekasihnya Hingga Tewas
Terjadi Kamis Malam
Lahan di kaki Gunung Bawakaraeng dikabarkan terbakar, Kamis (29/8/2019) malam.
Kebakaran lahan ini dilaporkan terjadi di lingkungan Lembanna, Kelurahan Pattapang, Kecamatan Tinggimoncong, Kabupaten Gowa.
Titik kebakaran dilaporkan berada di Pos 1 Gunung Bawakaraeng.
Camat Tinggimoncong, Andry Maurizt yang dikonfirmasi membenarkan kejadian ini.
"Tim sementara melakukan usaha (pemadaman)," kata Andry kepada Tribun Timur via pesan WhatsApp.
Menurutnya, luas perkiraan lahan yang terbakar diperkirakan kurang lebih 2 ha.
Tim gabungan telah diberangkatkan ke lokasi sejak pukul 19:40 Wita. Tim akhirnya tiba di Lembanna pukul 20.30 Wita.
Tim gabungan yang terlibat antara lain TNI, Polri, Manggala Agni, masyarakat setempat, serta BPBD Gowa.
"Titik Koordinat S. 05. E.119. Titik air/star point S 5.2629183° dan E 119.9120291°," imbuhnya.
"Untuk laporan selanjutnya akan dilampirkan pada kesempatan berikutnya," tandasnya.
Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Mapala 09 dari Senat Mahasiswa Fakultas Teknik Universitas Hasanuddin (SMFT UH) akan melepas tim Operasi Puteri 2019.
Target Tim Operasi Puteri 2019 dari Korps Mahasiswa Pencinta Alam atau Mapala 09 Fakultas Teknik Unhas melakukan pendakian ke Gunung Kerinci, Provinsi Jambi, Pulau Sumatera.
Tim Operasi Puteri atau Siput ini adalah pendakian yang dilakukan secara terencana anggota puteri atau perempuan dari Mapala 09 FT Unhas.
Rencana jangka panjang dari Operasi Puteri Mapala 09 FT Unhas adalah pendakian di 7 puncak tertinggi di Indonesia.
Sejauh ini, tim Operasi Puteri telah melakukan pendakian ke Gunung Semeru (Lumajang, Jawa Timur, puncak tertinggi di Pulau Jawa).
Dan Gunung Rinjani (Lombok, Nusa Tenggara Barat, Puncak Tertinggi di Pulau Nusa Tenggara dan Bali).
Artikel ini telah tayang di tribun-timur.com dengan judul Berikut Kronologi Kebakaran Hutan di Gunung Bawakaraeng