Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Sikap AR Berubah Setalah Bekerja di Bekasi, Orang Tua Tak Tahu Kalau Ia Bergabung Dengan JAD

Keduanya merupakan terduga teroris jaringan Jamaah Ansharut Daulah (JAD) Bekasi yang terhubung dengan JAD Bandung.

Editor: Hendra Gunawan
zoom-in Sikap AR Berubah Setalah Bekerja di Bekasi, Orang Tua Tak Tahu Kalau Ia Bergabung Dengan JAD
Tribun Jakarta
Lokasi penggrebekan terduga teroris di Tambun Utara, Bekasi. 

AR tak melanjutkan lagi sekolah setelah tamat SMP.

Pemuda warga Kampung Sirnasari RT 06/06, Desa Cisujen, Kecamatan Takokak, Kabupaten Cianjur ini langsung meminta kepada sang ayah, R (45) untuk pergi merantau ke kota mencari uang.

Melihat keinginan sang anak, ayah AR pun hanya bisa mendoakan agar AR sehat selama di perantauan mencari uang.

Di usianya yang masih remaja, AR pun membulatkan tekadnya untuk pergi ke Bandung.

Berbekal ijazah SMP, AR sempat kesulitan mencari pekerjaan dan harus bersaing dengan pencari kerja lain di kota besar yang kebanyakan lulusan SMA.

Lama mencari kerja, AR melipir ke daerah Cimahi dan mendapat pekerjaan sebagai pelayan toko oleh-oleh di rest area tol.

Rosid dan Nurjanah orangtua Asep terduga teroris yang ditangkap.
Rosid dan Nurjanah orangtua Asep terduga teroris yang ditangkap. (Tribunjabar.id/Ferri Amiril Mukminin)

"Anak saya hanya tamat SMP, ia langsung ingin bekerja mencari uang mungkin ingin membantu saya yang hanya kuli bangunan ini, ia pamit ingin pergi ke Bandung dan tak melanjutkan sekolah," ujar ayah AR, Rosid (45).

Berita Rekomendasi

Rosid yang tak sering menelepon karena penghasilannya terbatas, sempat mendapat keterangan anaknya berpindah-pindah pekerjaan di Bandung.

"Dari pelayan toko oleh-oleh di rest area, saya mendengar anak saya juga sempat bekerja di tempat pembuatan boneka di Rancamalang," ujar Rosid.

Hingga akhirnya beberapa bulan yang lalu, Rosid mendapat kabar anaknya pindah ke daerah Bekasi dan bekerja di tempat galon air kemasan isi ulang.

"Karena di rumah saya juga harus mengurus istri anak dan orangtua yang sudah lanjut, kadang saya hanya mendoakan anak saya sehat di tempat baru ia bekerja," kata Rosid. (Fidya Alifa Puspafirdausi)

Artikel ini telah tayang di tribunjabar.id dengan judul Sikap Terduga Teroris Cianjur yang Bikin Terheran-heran, Orangtua Positive Thinking, Ternyata Salah

Sumber: Tribun Jabar
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas