BREAKING NEWS: KPK Geledah Rumah Pribadi Bupati Lampung Utara Agung Ilmu Mangkunegara
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan penggeledahan terkait Operasi Tangkap Tangan (OTT) dugaan tindak pidana korupsi Lampung Utara.
Editor: Dewi Agustina
TRIBUNNEWS.COM, BANDAR LAMPUNG - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan penggeledahan terkait Operasi Tangkap Tangan (OTT) dugaan tindak pidana korupsi Lampung Utara.
Kali ini KPK melakukan penggeledahan di rumah Bupati Lampung Utara, Agung Ilmu Mangkunegara yang berada di Jalan Sultan Haji, Kota Sepang, Bandar Lampung.
Pantauan Tribun, terlihat empat orang yang tengah berjaga di depan rumah yang diduga pengawal KPK.
Tak hanya itu, terlihat juga dua mobil yang terparkir di rumah Agung Ilmu Mangkunegara.
Adapun mobil yang terparkir di antaranya Toyota Innova berwarna hitam pelat BE 1112 XX, dan satu mobil Mitsubishi Pajero Sport BE 1801 BB warna putih terpakir di depan rumah.
Terlihat juga dua motor yakni motor Honda Supra X BE A8632 YW dan Motor Honda Vario BE 4982 YN.
Baca: Usus Halus Menkopolhukam Wiranto Disebut Dipotong 40 Centimeter Akibat Luka
6,5 Jam KPK Geledah 2 Kantor
Pada Kamis 10 Oktober 2019 kemarin anggota Komisi Pemberantsan Korupsi (KPK) melakukan penggeledahan di dua kantor di Lampung Utara.
Penggeledahan tersebut rampung pada pukul 15.30 WIB.
Kedua tempat yang digeledah, Dinas Perdagangan dan Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) diselesaikan dalam Tempo sekitar 6,5 jam.
Menurut pantauan di kantor Dinas PUPR dua orang yang bertugas sebagai sopir membawa turun satu koper.
Sedangkan anggota KPK lainnya membawa tas ransel.
Tas tersebut diduga berisi berkas yang diambil dari dinas setempat.
Mereka sempat menyambangi ruang Bina Marga, bagian unit layanan pengadaan, serta ruang kepala dinas.
Di kantor Dinas Perdagangan, anggota membawa satu koper serta satu boks warna kuning.
Di dua barang bawaan tersebut diduga berisi berkas terkait kasus OTT yang dilakukan oleh lembaga antirasuah di kabupaten Lampung Utara beberapa waktu lalu.
Di dinas tersebut, anggota menggeledah ruang bidang perdagangan dan kepala dinas.
Seorang anggota KPK yang menggunakan jaket Levi’s berwarna biru agar menanyakan hal tersebut kepada Juru bicara KPK.
"Silakan tanya ke Febri Diansyah, juru bicara KPK," jelasnya seraya masuk ke dalam mobil.
Tolak Makan Siang
Petugas KPK menolak makanan dan minuman yang ditawarkan pegawai Dinas Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Lampung Utara.
Mereka lebih memilih membeli makan siang dari luar.
Saat ini, petugas KPK sedang melakukan penggeledahan di kantor Dinas PUPR Lampung Utara, Kamis (10/10/2019).
Sebelum melanjutkan pencarian, mereka menyempatkan diri menyantap makan siang.
Dari pantauan Tribunlampung, petugas antirasuah itu menyiapkan sendiri makan siang yang akan disantap.
Terlihat tiga orang yang diduga sebagai sopir membawa nasi kotak dan minuman.
Menurut seorang PNS di Dinas PUPR yang enggan disebutkan namanya, petugas KPK menolak saat ditawari minuman atau makanan.
"Jangankan makan, dikasih kopi aja mereka gak mau," ujar PNS tersebut.
Selain Dinas PUPR, pada waktu bersamaan petugas KPK juga melakukan penggeledahan di kantor Dinas Perdagangan Lampung Utara.
Mereka tiba di kantor Dinas PUPR sekitar pukul 09.00 WIB dengan menggunakan tiga kendaraan.
Ada tiga petugas yang masuk ke dalam ruangan.
Baca: Kasus Kematian Golfrid Siregar, Tukang Becak yang Bawa Pengacara Walhi Itu ke RS Jadi Tersangka
Mereka mengenakan rompi berlogo KPK dan sarung tangan warna biru.
Penyidik KPK menggeledah dua ruangan di kantor Dinas Perdagangan Lampung Utara, Kamis (10/10/2019).
Namun, belum diketahui barang apa saja yang mereka bawa dari ruangan tersebut.
Penyidik KPK menggeledah dua ruangan di kantor Dinas Perdagangan Lampung Utara, Kamis (10/10/2019).
Ruangan yang disambangi KPK adalah ruang Kadis dan Kabid Perdagangan.
Sekretaris Dinas Perdagangan Lampung Utara Sinar Barkah membenarkan adanya penggeledahan di kantornya.
"Benar ada penggeledahan. Sampai saat ini masih berlangsung," katanya.
Namun, Sinar mengaku belum tahu apa saja yang diambil penyidik KPK dari ruang Kadis dan Kabid Perdagangan.
"Saya gak bisa jawab, takut salah. Silakan ke KPK langsung tanyakan," tandasnya.
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terus mencari barang bukti dalam kasus dugaan suap yang melibatkan Bupati Lampung Utara Agung Ilmu Mangkunegara.
Kali ini, penyidik KPK melakukan penggeledahan di kantor Dinas Perdagangan Lampung Utara di Jalan Kapten Dulhak, Kelurahan Tanjung Aman, Kotabumi Selatan, Kamis (10/10/2019).
Dari pantauan Tribunlampung.co.id, ada delapan penyidik KPK yang datang dengan menggunakan tiga mobil.
Baca: Eks Menperin Bocorkan Kondisi Wiranto Setelah Alami Penusukan, Operasi Lancar dan Sudah Sadar
Mereka adalah tim sama yang menggeledah rumah dinas bupati Lampung Utara pada Rabu (9/10/2019) kemarin.
Di kantor Dinas Perdagangan, mereka mendatangi dua ruangan, yakni ruang kepala dinas dan ruang kabid perdagangan.
Kedua ruangan itu sebelumnya sudah disegel KPK.
Sebelumnya, Rabu (9/10/2019), KPK sudah menggeledah ruang Kadis PUPR, rumah dinas bupati, dan rumah mantan kabid Dinas PUPR. (Tribunlampung.co.id/Hanif Mustafa/Anung Bayuardi)
Artikel ini telah tayang di tribunlampung.co.id dengan judul BREAKING NEWS - KPK Geledah Rumah Pribadi Bupati Lampung Utara di Bandar Lampung