Kapolda Sebut Kakak Ipar Abu Rara di Medan Tidak Terlibat Jaringan Kelompok Radikal
Kemungkinan yang bersangkutan (pelaku) terpapar paham radikalisme pada saat dia merantau ke Jawa
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Tribun Medan Sofyan Akbar
TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Pihak kepolisian menyatakan Tr, kakak ipar Syahrial Alamsyah alias Abu Rara tidak terlibat jaringan kelompok berpaham radikal.
Kapolda Sumut Irjen Pol Agus Andrianto mengatakan, kedua orangtua Abu Rara alias Alam yang Kamis kemarin menusuk Menkopolhukam Wiranto sudah meninggal dunia.
Baca: Erwin Siahaan Driver Ojol yang Jadi Anggota DPRD Medan, Sempat Diusir Satpam dan Tampilan Terkininya
Pelaku sempat tinggal dengan kakaknya di Medan.
"Dari hasil pemeriksa kakak pelaku, tidak ada tanda-tanda keterkaitan dengan pelaku. Kemungkinan yang bersangkutan (pelaku) terpapar paham radikalisme pada saat dia merantau ke Jawa," katanya saat dijumpai di Kantor Polda Sumut Jumat (11/10/2019) siang.
Baca: Rumah Penusuk Wiranto Terkena Proyek Jalan Tol di Kecamatan Medan Deli
Ia menyebut, sudah dua tahun lebih tidak tinggal di Medan dan dia merantau di Jawa.
"Itulah yang diduga membuat dia terpapar," sambungnya.
Menurut Agus, kakak pelaku tidak terlibat kegiatan radikal yang dilakukan adik iparnya.
Baca: Ketua DPR Atas Penyerangan Terhadap Menko Polkam Wiranto
"Orang yang tidak bersalah jangan diperiksalah kasihan. Malah tidak ada indikasi," ujarnya.
Adapun Syahrial Alamsyah alias Alam alias Abu Rara terpapar jaringan JAD. (mak/tribun-medan.com)
Artikel ini telah tayang di tribun-medan.com dengan judul Polisi Sebut Kakak Ipar Abu Rara di Medan Tak Terlibat Jaringan Kelompok Radikal