Banjir Bandang Melanda Kabupaten Agam: 2 Rumah Hanyut, 11 Rumah Rusak, 1 Orang Tewas
Banjir Bandang Melanda Kabupaten Agam: 2 Rumah Hanyut, 11 Rumah Rusak, 1 Orang Tewas
Editor: Citra Agusta Putri Anastasia
TRIBUNNEWS.COM - Curah hujan yang cukup tinggi di sebagian wilayah Kabupaten Agam mengakibatkan terjadinya bencana banjir bandang di Jorong Galapung, Nagari Tanjung Sani, Kecamatan Tanjung Raya, Kabupaten Agam, Rabu (20/11/2019) pukul 19.00 WIB.
Akibat yang ditimbulkan banjir bandang tersebut membawa material lumpur dan berbatuan sehingga menutupi akses jalan sepanjang 200 Meter dengan ketinggian lebih kurang 3-5 Meter.
Material banjir bandang menghanyutkan dua unit rumah kayu, milik Rosmi yang menghuni Erniati dan Ermawati.
Tidak hanya itu material banjir membawa lumpur masuk ke dalam rumah warga sebanyak 11 unit dan dua unit tempat ibadah.
Selain itu, akibat banjir bandang ini merusak tambak ikan dan lahan pertanian
Kasi Ops Damkar Agam Hendra Riyadi yang dihubungi Tribun Padang menyebutkan bahwa hujan deras terjadi dari sore pukul 16.00 hingga pukul 01.00 WIB, Rabu (20/11/2019).
Untuk saat ini, Hendra Riyadi menjelaskan Satgas BPBD Kabupaten Agam bersama Satpol PP dan Damkar, Dinas PUTR Kabupaten Agam, Pemerintah Kecamatan turun langsung kelokasi kejadian untuk pendataan dan penanganan serta pembersihan material akibat banjir bandang.
"Kami mengunsikan warga yang rumahnya terdampak, maupun yang dekat lokasi kejadian ke tempat yang lebih aman," ucapnya.
Sementara itu, akibat hujan deras yang melanda Kabupaten Agam mengakibatkan satu orang tewas tergelincir saat memasang pukat di Danau Maninjau, warga yang tewas tersebut bernama Sutan Palindih (35).
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.