TRIBUNNEWS.COM, PALEMBANG - Diduga jadi korban salah sasaran geng motor, seorang remaja di Kota Palembang mengalami luka bacok di bagian kepala cukup parah.

Peristiwa aksi serbuan geng motor itu baru diketahui, saat wartawan berkunjung ke kediaman korban bernama Ridho Saputra (13) di Jalan KH Azhari Lorong Kedukan Laut, Kelurahan 5 Ulu Palembang, Minggu (15/12/2019).

Ridho hanya dapat terbaring lemah di rumahnya tanpa bisa berbuat apapun pasca aksi brutal geng motor yang menyerbu Kampung 5 Ulu Palembang tempat Ridho bersama teman-temannya berkumpul.

Kondisi Ridho cukup mengenaskan, sebab kepalanya yang bekas luka dibacok itu, hanya ditutup perban putih seadanya, tampak jelas luka bacok yang tepat mengenai kening remaja malang tersebut akibat dibacok anggota geng motor.

"Tidak tahu siapa orang yang membuat anak saya sampai seperti ini," ujar Romsah (43), ibu kandung Ridho saat ditemui Minggu (15/12/2019), seraya menambahkan bahwa itu aksi geng motor.

Kejadian nahas aksi brutal geng motor itu sebenarnya terjadi pada Rabu (11/12/2019) lalu.

Dikatakan Romsah, dia tidak mengetahui persis bagaimana kronologis sehingga Ridho bisa mengalami luka dibacok bagian kening oleh anggota geng motor tersebut.

Sebab saat itu, ia bersama suaminya sedang tidak berada di rumah saat sejumlah pemuda yang merupakan anggota geng motor menyerbu kampungnya.

Namun berdasarkan keterangan warga sekitar, peristiwa itu terjadi sekira pukul 21.00 dan itu merupakan aksi geng motor.

Tepatnya ketika Ridho bersama teman-temannya tengah duduk di sebuah warung yang hanya berjarak sekitar 15 meter dari rumahnya saat geng motor menyerbu.

Baca: Ternyata Motif Teror Bom di Palembang, Terkait Persaingan Usaha

Baca: Rumah Siti Zulaeha Ludes Diduga Dibakar Kekasihnya yang Cemburu

Baca: 4 Anak di Bawah Umur Diamankan dari Diskotek, Diduga Konsumsi Narkoba

Baca: Kualitas Udara di Kota Palembang Berangsur Membaik Setelah Diguyur Hujan 2 Hari Terakhir

"Warga sekitar bilang, tiba-tiba ada rombongan orang bermotor alias geng motor bawa senjata tajam. Rombongan anak saya langsung panik dan kabur. Dari situ tidak tahu lagi bagaimana, cuma anak saya yang jadi korban," ujarnya.

Romsah mengatakan, anaknya itu tidak memiliki masalah dengan siapapun.

Begitu pula dengan anggota keluarganya yang juga merasa tidak ada permasalahan dengan orang lain.

Hal itulah yang menimbulkan dugaan bahwa Ridho telah menjadi korban salah sasaran.

"Ada masalah sama siapa, setahu saya tidak ada," katanya.

Tak cukup sampai disitu, permasalahan lain kini tengah mendera keluarga ini.

Sebab mereka tidak memiliki biaya untuk menanggung pengobatan Ridho.

"Kata dokter dia masih harus menjalani perawatan di rumah sakit. Tapi mau bagaimana lagi, tidak ada biaya. Uangnya dari mana, kami bingung. Jadi terpaksa dia kami bawa pulang untuk dirawat di rumah saja," ujar Romsah.

Artikel ini telah tayang di sripoku.com dengan judul BREAKING NEWS:Seorang Remaja Terkapar Alami Luka Bacok di Kening, Diduga Jadi Korban Geng Motor