4 Jenazah Penambang yang Tertimbun Dievakuasi, Petugas Masih Cari 2 Korban Lainnya
Tiga jenazah korban PETI di Desa Pulau Baru, Kecamatan Batang Masumai berhasil dievakuasi oleh tim gabungan, Senin (23/12/2019) dini hari.
Editor: Dewi Agustina
Laporan Wartawan Tribun Jambi, Muzakkir
TRIBUNNEWS.COM, BANGKO - Tiga jenazah korban PETI di Desa Pulau Baru, Kecamatan Batang Masumai berhasil dievakuasi oleh tim gabungan, Senin (23/12/2019) dini hari.
Saat ini jenazah tersebut sudah dibawa ke kamar jenazah Rumah Sakit Kolonel Abunjani Bangko.
Kondisi jenazah mulai membengkak dan mengeluarkan bau tak sedap.
Meski berhasil ditemukan, namun hanya satu orang yang sudah diketahui identitasnya, dua orang lagi belum diketahui.
Dia adalah Dosol, yang diketahui berasal dari Desa Keropak, Kecamatan Winong, Kabupaten Pati, Provinsi Jawa Tengah.
Identitas Dosol diketahui setelah keluarga mendatangi tim evakuasi dilapangkan dan datang ke rumah sakit.
Setelah memberikan ciri-ciri korban, akhirnya petugas menetapkan jika satu orang itu adalah Dosol.
Keluarga Dosol tinggal di Sungai Ulak, Kecamatan Nalo Tantan, Kabupaten Merangin.
Mereka awalnya tidak mengetahui jika ada Dosol di dalam kejadian itu.
Tiga jenazah korban PETI di Desa Pulau Baru, Kecamatan Batang Masumai berhasil dievakuasi oleh tim gabungan, Senin (23/12/2019) dini hari.
Saat ini jenazah tersebut sudah dibawa ke kamar jenazah Rumah Sakit Kolonel Abunjani Bangko.
Mereka mendapatkan informasi dari keluarganya yang ada di Pati, mereka mendapatkan informasi melalui berita yang tersebar di Facebook.
Baca: Diperkosa Pemuda saat Tidur di Kamar, Janda Berusia 41 Tahun Ini Bikin Pelakunya Tak Berdaya
Baca: Ledakan Tabung Pengisian Angin Vulkanisir Ban Menewaskan Melgi
"Kami dak tau jugo kalau ado beliau disana, sebab dia tidak kasih tau kami yang ada disini kalau dia kerja disini. Kami taunya setelah ada kejadian ini," kata Heri kerabat korban yang ada di Bangko.
Setelah mendapatkan informasi dari keluarga yang ada di Pati, mereka langsung berbondong-bondong ke Lokasi dan rumah sakit.
"Yang lain kami tidak kenal. Kabarnya orang Patih, makanya kami berbondong-bondong kesini, siapa tau kenal," imbuhnya.
3 Jenazah Dievakuasi
Sebelumnya, satu per satu jenazah korban peti yang tertimbun di Desa Pulau Baru, Kecamatan Batang Masumai, Kabupaten Merangin berhasil dievakuasi, Senin (23/12/2019) dini hari.
Hingga pagi ini, 3 orang dari 5 yang belum ditemukan sudah berhasil dievakuasi.
Dan kini jenazahnya sudah dibawa ke RSUD Kolonel Abunjani Bangko.
Tim gabungan yang terdiri dari TNI Polri Basarnas BPBD dan masyarakat terus melakukan pencarian dengan menggunakan alat berat yang diturunkan oleh pemerintah kabupaten.
Informasi ini disampaikan oleh Kepala BPBD Kabupaten Merangin, Akmal Zen, yang mengatakan korban pertama ditemukan pada pukul 00.00 WIB, korban kedua ditemukan pada pukul 00.30 WIB dan pukul 02.00 WIB.
Baca: Pukul Pacar Korban, Tiga Pria di Tabo Jambi Perkosa Seorang Gadis di Semak-semak
Baca: Pemuda 19 Tahun Tewas Setelah Nekat Masuk Kamar Janda dan Memperkosanya, Ini yang Dilakukan Korban
"Sudah tiga orang yang kita temukan dini hari tadi, belum diketahui identitas dari jenazah yang telah ditemukan," ungkap Akmal Zen.
Dengan ditemukannya 3 korban tersebut, artinya saat ini korban yang sudah berhasil dievakuasi sebanyak 4 orang.
Satu orang ditemukan beberapa jam setelah kejadian dan 3 orang ditemukan dini hari tadi.
Artinya petugas tinggal mencari 2 orang lagi.
Meski sudah ditemukan namun dirinya belum memastikan identitas ketiga jenazah yang sudah ditemukan tersebut.
Kronologi Tertimbunnya Enam Penambang
Sabtu (21/12/2019) lalu, aktivitas Penambangan Emas Tanpa Izin (PETI) di Kabupaten Merangin kembali menelan korban.
Enam pekerja dikabarkan tertimbun reruntuhan galian ketika mereka tengah bekerja di dalam galian PETI.
Peristiwa itu terjadi di Desa Pulau Baru, Kecamatan Batang Masumai, Kabupaten Merangin.
Informasi yang berkembang, kejadian tersebut terjadi sekitar pukul 12.00 WIB tadi. Saat itu semua pekerja tengah bekerja.
Namun nahas, enam orang ini tidak bisa menyelamatkan diri.
"Semuanya enam orang. Satu orang warga setempat dan lima orang penduduk luar. Kabarnya dari Jawa," kata warga setempat yang enggan namanya ditulis.
Menurut dia, aktivitas PETI tersebut merupakan PETI jenis
Artikel ini telah tayang di Tribunjambi.com dengan judul Tiga Korban PETI Dievakuasi, Warga Patih di Bangko Berbondong ke Rumah Sakit