Begal Payudara di Kediri Ternyata Pilih-Pilih Perempuan yang Dijadikan Korban
Setelah posisi sepeda motor sejajar, kemudian pelaku dengan tangan sebelah kiri langsung memegang dan meremas payudara korban sebelah kanan
Editor: Eko Sutriyanto
Hanya saja pelaku tidak ada di rumahnya.
Kasus begal payudara selanjutnya dilaporkan polisi.
Tersangka Haryanto di hadapan awak media mengaku melakukan aksi begal payudara karena khilaf. "Saya khilaf," ungkapnya.
Namun Haryanto juga mengakui saat beraksi sengaja pilih-pilih korbannya perempuan dengan postur dan penampilan menarik serta punya payudara besar.
Kapolres Kediri AKBP Lukman Cahyono menjelaskan, kasus laporan begal payudara telah terjadi beberapa kali.
Sehingga petugas memberikan atensi untuk mengungkap pelakunya.
"Dari informasi pelaku yang diperoleh petugas selanjutnya mengamankan tersangka. Barang bukti yang diamankan sepeda motor nopol AG 6716 OC yang digunakan pelaku saat beraksi," jelasnya.
Dari hasil pemeriksaan tersangka telah mengakui beraksi tiga kali.
Sejauh ini korban yang telah melaporkan kasusnya baru satu EY.
"Kami masih mendalami tersangka hanya iseng atau punya kelainan penyimpangan seksual," ujarnya.
Upaya itu akan dilakukan dengan pemeriksaan yang dilakukan dokter dan psikiater terhadap tersangka. Apalagi pelaku ternyata sudah berkeluarga.
Barang bukti lainnya kaos lengan pendek dan celana panjang yang saat kejadian digunakan korban. "Tersangka kami jerat pasal 289 KUHP dengan ancaman hukuman maksimal 9 tahun," tandasnya.(dim)
Artikel ini telah tayang di Tribunjatim.com dengan judul Beli Bakso, Ibu Muda Jadi Sasaran Aksi Begal Payudara di Kediri, Polisi Kuak Sisi Lain Pelaku