Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Selama 2 Tahun, Neng Oyah Aipah TKW asal Purwakarta Disiksa Majikannya di Arab Saudi

Neng Oyah Aipah terakhir itu difitnah mencuri emas dan membawa kabur tiga orang temannya sampai dibawa ke kantor polisi

Editor: Eko Sutriyanto
zoom-in Selama 2 Tahun, Neng Oyah Aipah TKW asal Purwakarta Disiksa Majikannya di Arab Saudi
Tribun Jabar/Muhamad Nandri Prilatama
Tenaga Kerja Wanita (TKW) asal Purwakarta bernama Neng Oyah Aipah warga Pasawahan disiksa majikannya di Arab Saudi dan meminta dipulangkan 

Selama dua tahun Neng Oyah mendapat tindak kekerasan atau penganiayaan.

"Terakhir itu difitnah mencuri emas dan membawa kabur tiga orang temannya sampai dibawa ke kantor polisi," katanya.

TKW Asal Bandung Loncat dari Lantai 3

Sementara  itu Enung binti Elan (40) seorang TKW, loncat dari lantai 3 sebuah apartemen di Jedah karena diduga akan diperkosa.

Enung adalah warga Kampung Cihareuday RT 02/18, Desa Margamulya, Kecamatan Pasirjambu, Kabupaten Bandung.

Akibat loncat dari lantai 3 itu, Enung mengalami patah tulang di kedua kakinya dan luka di bagian kepala. Saat ini, TKW tersebut dirawat di rumah sakit An Am Sabiya di Jedah.

Baca: Pengamat Ungkap Keuntungan yang Didapat Iran dari Meninggalnya Qassem Soleimani, Apa?

Sang suami, Roni Pasrah (42), melaporkan kejadian yang menimpa istrinya ke Asosiasi Tenaga Kerja Indonesia Raya (Astakira) Pembaharuan DPC Kabupaten Cianjur.

Berita Rekomendasi

"Istri saya sering diperlakukan kasar juga oleh majikan perempuan," kaya Roni.

Ia berharap Astakira bisa membantu musibah yang menimpa istrinya tersebut.

"Saya ingin istri saya segera dipulangkan dan saya meminta pertanggungjawaban dari pihak sponsor asal Ciwidey PT Anugrah Sumber Rejeki agar istri saya mendapat asuransi dan tunjangan," katanya.

Ia mengatakan, segala biaya pengobatan dan rumah sakit, ongkos kepulangan juga minta ditanggung sponsor.

Baca: Adu Gengsi Iran-Amerika dan Potensi Sistemik Menuju Perang Dunia III

Ia mengatakan, istrinya berangkat Agustus 2019. Setelah satu bulan setengah, kata Roni, ia mendapat kabar bahwa istrinya tak betah dan ingin pulang karena selalu dilecehkan dan akan diperkosa.

"Berselang sehari tiba-tiba ada yang kasih kabat kalau istri saya sudah masuk ke rumah sakit. Saya diberitahu teman istri saya," katanya.

Roni lalu mencari informasi ke pihak lainnya dan ia mendapat kabar istrinya loncat dari lantai 3.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jabar
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas