Gandeng Baznas, Askrindo Serahkan Bantuan 11 Perahu Nelayan di Sulawesi Tengah
Pembangunan masjid merupakan tindak lanjut dari MoU Askrindo dan Baznas dan direalisasikan lewat penyaluran dana bantuan senilai Rp 1,5 miliar
Editor: Choirul Arifin
TRIBUNNEWS.COM, PALU - PT Asuransi Kredit Indonesia atau Askrindo (Persero) menggandeng Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) untuk menyalurkan bantuan pembangunan masjid di Kabupaten Sigi dan 11 perahu di Kabupaten Parigi Moutong, Sulawesi Tengah.
Bantuan tersebut merupakan kerjasama Askrindo dan Baznas untuk membantu meningkatkan taraf hidup dan kehidupan beragama masyarakat.
Direktur Kepatuhan dan SDM Askrindo Firman Berahima menjelaskan, bencana gempa besar dan tsunami di sebagian besar wilayah Sulawesi Tengah membuat banyak masyarakat kehilangan tempat tinggal dan juga sarana ibadah.
Dia mengatakan, pembangunan masjid ini merupakan salah satu wujud nyata BUMN hadir untuk negeri serta wujud sinergi antara Askrindo dan Baznas untuk memberikan sarana ibadah yang layak bagi para korban bencana di Sulawesi Tengah.
Baca: Baznas DKI Buka Posko Banjir di Sejumlah Titik di Jakarta
"Program pembangunan masjid lewat Program Askrindo Peduli Keagamaan. Masyarakat bisa menjadikan masjid sebagai pusat ibadah menggelar kegiatan dakwah untuk pembinaan masyarakat dalam rangka meningkatkan kualitas hidup berbangsa dan bernegara lewat agama,” jelasnya.
Di Kabupaten Parigi Moutong, Askrindo Peduli Pemberdayaan Masyarakat menyerahkan 11 kapal bagi para nelayan dengan nilai total Rp 501.845.825 yang diharapkan membantu memajukan sektor kelautan dan kesejahteraan nelayan.
Irfan Syauqi Beik, Direktur Pendistribusian dan Pendayagunaan Baznas mengatakan, bantuan ini merupakan tindak lanjut dari perjanjian kerjasama Baznas dan Askrindo yang memiliki misi sama, meningkatkan taraf hidup masyarakat pra-sejahtera melalui program-program ekonomi dan sosial.
“Dengan perahu yang lebih layak untuk mencari ikan, tentunya akan menghasilkan tangkapan yang banyak dan perekonomian para nelayan pun akan meningkat,” ujar Irfan.
Dia menambahkan, untuk program pembangunan masjid, hal ini merupakan tindak lanjut dari MoU Askrindo dan Baznas sebelumnya dan direalisasikan lewat penyaluran dana bantuan senilai Rp 1,5 miliar.
“Peletakan batu pertama Masjid Al-Askar ini akan menjadi titik awal perkembangan umat Islam di Sigi. Pembangunan masjid ini juga akan menghidupkan dan memakmurkan jamaah dan umat di sekitarnya,” ujarnya.
Askrindo juga menyelenggarakan Pelatihan dan Seminar Nasional di Kota Palu dengan jumlah peserta lebih dari 300 guru dari Kota Palu, Sigi, Parigi Mountong, Donggala dan Poso.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.