TRIBUNNEWS.COM, ACEH - Seluruh mahasiswa dan masyarakat Aceh yang tinggal di Kota Wuhan, Provinsi Hubei, China dipastikan berada dalam keadaan aman dan terbebas dari virus corona.

Hal ini disampaikan Pelaksana Tugas Gubernur Aceh, Nova Iriansyah terkait informasi 15 mahasiswa asal Aceh yang terisolasi di asrama mereka di Wuhan.

Nova meminta masyarakat Aceh yang memiliki kerabat di Wuhan untuk tetap tenang dan mengikuti perkembangan informasi dari pemerintah.

"Saya bersama Kadinsos sejak dua hari yang lalu sudah memantau kondisi mahasiswa Aceh di Wuhan, China. Sampai pagi ini semua kondisi masih terkendali dengan baik dan tidak ada masyarakat Aceh di Wuhan yang terpapar virus Corona," ujar Nova, dalam siaran pers yang dikirim oleh Biro Hubungan Masyarakat, Pemerintah Aceh, Sabtu (25/1/2020).

Baca: Maskapai Dilarang Terbang ke Wuhan, Bagaimana Sikap Traveloka?

Baca: Pasien Suspect Virus Corona di RSPI Dikatakan Dirawat di Mawar I Ruang Isolasi

Baca: Info Terbaru Wabah Corona, Kota Wuhan Terisolasi, Berikut Keterangan Warga yang Terperangkap

Nova berpesan, setiap informasi menyangkut kondisi masyarakat Aceh di Wuhan agar mengonfirmasi kebenaran melalui Dinas Sosial Aceh.

"Jika ada informasi tentang warga Aceh di China dilakukan tabayyun, crosscheck kepada Bapak Alhudri selaku Kadinsos Aceh agar tidak terjadi miss information," kata Nova.

Sebelumnya diberitakan, 15 mahasiswa asal Aceh terisolasi di asrama mereka di Wuhan, China.

Mereka dilarang keluar rumah oleh otoritas China seiring menularnya virus corona di provinsi itu. (Kontributor Lhokseumawe, Masriadi)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "15 Mahasiswa Aceh Terisolasi karena Virus Corona, Plt Gubernur: Tak Ada yang Terpapar",