Wamendes PDTT Budi Arie: Bumdes Daya Ungkit Pertumbuhan Ekonomi Desa
"Masyarakat Desa itu produsen dan juga konsumen. Keberadaan BUMDES harus memberi efek dan daya ungkit pertumbuhan ekonomi di desa
Editor: Rachmat Hidayat
TRIBUNNEWS.COM,MALANG-Dalam kunjungannya di Kabupaten Malang, Wakil Menteri Desa (Wamendes) PDTT Budi Arie Setiadi mengungkapkan, keberadaan BUMDES harus menjadi pusat perdangngan dan distribusi desa.
Baca: Bondowoso Dulu di Kategori Daerah Tertinggal, Sekarang Mulai Bangkit
Hal ini, katanya akan membantu pergerakan ekonomi masyarakat pedesaan. Dengan membeli barang- barang kebutuhan sehari- hari dengan harga lebih baik dan juga dapat memasarkan produk- produk unggulan desa.
"Masyarakat Desa itu produsen dan juga konsumen. Keberadaan BUMDES harus memberi efek dan daya ungkit pertumbuhan ekonomi di desa, " ujarnya dalam dialog dengan Kepala Desa dan penggiat BUMDES se Kabupaten Malang di Pendopo Kabupaten Malang, Jawa Timur, Sabtu (1/2/2020).
Dialog mengenai Perkembangan BUMDES ini juga dihadiri Bupati Malang , H.M Sanusi dan Ketua DPRD Kabupaten Malang Didi Gatot Subroto.
Dari sekitar 370 an desa di Kabupaten Malang, baru 60 persennya yg memiliki BUMDES.Karena itu, lanjut Wamen pendirian dan perkembangan BUMDES harus terus dilakukan.
Baca: Kembangkan Sektor Pertanian, Kaum Muda Harus Dilibatkan
"Indonesia Maju itu akan terwujud jika desa nya maju. Dan kemajuan Desa karena ekonomi di desa bergerak, kemiskinan diberantas dan banyak kreasi- kreasi produktif muncul dari desa, baik itu di bidang pertanian, pariwisata dan lainnya, " kata dia.
"Menjadikan BUMDES sebagai pusat perdagangan dan distribusi Desa seluruh potensi, bisa dikembangkan, " Budi Arie menegaskan kembali.