Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Sabtu, Ratusan WNI yang Dikarantina di Natuna Akan Dipulangkan

Achmad Yurianto mengatakan sudah diputuskan observasi WNI dari Wuhan yang saat ini tinggal di Natuna akan berakhir pada Sabtu

Editor: Sanusi
zoom-in Sabtu, Ratusan WNI yang Dikarantina di Natuna Akan Dipulangkan
TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Sejumlah Warga Negara Indonesia (WNI) asal Wuhan, Hubei, China beraktivitas di depan Hanggar Pangkalan Udara Raden Sadjad, Ranai, Natuna, Kepulauan Riau, Selasa (4/2/2020). Menurut data Kementerian Kesehatan bahwa 238 orang WNI yang menjalani proses observasi sebagai antisipasi tertular virus Corona bahwa kesehatannya dalam keadaan baik dan sehat, tidak ada satupun dari mereka yang menunjukkan gejala infeksi seperti demam, batuk dan pilek. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN 

TRIBUNNEWS.COM, NATUNA - Sekretaris Direktorat Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit dr. Achmad Yurianto mengatakan sudah diputuskan observasi WNI dari Wuhan yang saat ini tinggal di Natuna akan berakhir pada Sabtu, 15 Februari 2020, pukul 12.00.

"Rencananya pada jam 7 pagi dari Jakarta menuju Natuna akan berangkat 3 pesawat TNI AU, terdiri dari 2 boeing 737 dan 1 Hercules. Ini adalah sejumlah pesawat yang sama pada waktu menjemput mereka dari Batam ke Natuna,” katanya, Kamis (13/2/2020).

Rencananya Menkes, Menko PMK, Kepala BNPB dan beberapa pejabat lain akan ikut menjemput ke Natutna.

Baca: Komisi II DPR RI Puji Gubernur Kalsel yang Dinilai Sukses Helat Seleksi CPNS

Baca: Pembunuhan dan Pelecehan Seksual Bocah SD di Banjarnegara, Pelaku Mengaku Jadi Korban 6 Tahun Lalu

Warga yang diobservasi sebagian besar adalah mahasiswa dari 30 provinsi (perempuan 158 orang, laki-laki 80 orang) dengan usia termuda 5 tahun dan usia tertua 64 tahun, beserta tim KBRI 5 orang, Tim penjemput 24 orang, dan crew Batik Air 18 orang.

“Data yang kami miliki saudara-saudara kita yang sebagian besar mahasiswa itu berasal dari 30 provinsi sebarannya paling banyak adalah Jawa Timur 68 orang, Lampung 1 orang, Jakarta 12 orang, Aceh 13 orang, Papua 8 orang, Papua Barat 6 orang, dan seterusnya,” ucap dr. Yuri.

Adapun data rincian ratusan WNI yang dievakuasi dari Wuhan itu diantaranya
Aceh 13 orang
Bali 2 orang
Bangka Belitung 1
Banten 5 orang
Bengkulu 2 orang
DIY 2 orang
Gorantalo 1 orang
Jakarta 16 orang
Jambi 4 orang
Jawa Barat 9 orang
Jawa Tengah 10 orang
Jawa Timur 65 orang
Kalimantan Barat 4 orang
Kalimantan Timur 15
Kalimantan Utara 19 orang
Kalimantan Selatan 8 orang
Kalimantan Tengah 4 orang
Kepulauan Riau 2 orang
Lampung 1 orang
NTB 4 orang
Papua 5
Papua Bara 9
Riau 6
Sulawesi Barat 2 orang
Sulawesi Selatan 16 orang
Sulawesi Tengah 2
Sulawesi Tenggara 4 orang
Sumatera utara 4
Sumatera Barat 2
Sumatera Selatan 1

(Tribunbatam.bereslumbantobing)

BERITA TERKAIT
Sumber: Tribun Batam
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas