Belasan Murid SD Termasuk Sang Guru Keracunan Usai Menyantap Kue Ulang Tahun Temannya
Mereka tiba-tiba mengalami mual dan perut melilit sekitar 45 menit setelah memakan kue ulang tahun yang dibeli para siswa di Pasar Keramat Baamang.
Editor: Dewi Agustina
TRIBUNNEWS.COM, SAMPIT - Orang tua siswa dan guru di Sekolah Dasar Negeri 5 Baamang Hilir, Kecamatan Baamang, Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah, Kamis (20/2/2020) sekitar pukul 10.00 WIB geger.
Acara pesta ulang tahun dua orang siswi di sekolah tersebut yang awalnya disambut dengan suasana gembira, secara tiba-tiba berubah menjadi gaduh sesaat setelah para murid kelas 2 B tersebut memakan kue ulang tahun.
Mereka tiba-tiba mengalami mual dan perut melilit sekitar 45 menit setelah memakan kue ulang tahun yang dibeli oleh para siswa di Pasar Keramat Baamang, tak jauh dari sekolah mereka.
Pihak pengelola sekolah pun tidak mau ambil risiko, karena ternyata yang mengalami keracunan bukan hanya pelajar, namun juga guru yang mengajar di sekolah tersebut.
Baca: Gambar Noah Sinclair 6 Bulan Sebelum Ashraf Sinclair Meninggal Dunia Curi Perhatian, Jadi Pertanda?
Baca: KPK Disebut Hentikan 36 Perkara, Anggota DPR Minta Penjelasan
Mereka langsung membawa korban ke Puskesmas Baamang.
Namun pihak puskesmas Baamang tidak mampu melayani banyaknya pasien yang masuk ke pusat pelayanan pertama, sehingga pelajar korban keracunan dilarikan ke UGD RS Murjani Sampit.
"Ada 13 pelajar atau siswa dan siswi yang mengeluhkan keracunan mereka mengalami sakit pada perutnya, melilit hingga muntah-muntah, setelah memakan kue yang dibeli untuk perayaan ulang tahun itu," ujar Kasriani salah satu guru di SDN 5 Baamang Sampit.
Diungkapkannya, yang mengalami keracunan bukan hanya siswanya saja karena yang makan kue hingga mengeluhkan rasa sakit perut yang juga cukup parah juga gurunya.
Baca: Ramalan Cinta Hari ini, Jumat 21 Februari 2020: Cancer Hindari Pertengkaran, Libra Berjalan Baik
Baca: Kali Ciliwung Meluap, 1.091 Jiwa di Jaksel dan Jaktim Mengungsi
"Ada satu guru yang juga keracunan sehingga juga sempat diberikan pengobatan," ujarnya.
Ditambahkan Nisa Erlinda, salah satu guru di sekolah tersebut saat memantau siswa dan siswinya yang masuk RS Murjani Sampit, muridnya melilit hingga muntah setengah jam setelah memakan kue ulang tahun tadi sekitar pukul 09.30 WIB.
"Langsung pada muntah dan menangis perutnya melilit," ujarnya.
Artikel ini telah tayang di banjarmasinpost.co.id dengan judul Kegembiraan Ulang Tahun Berubah Jadi Raung Kesakitan Belasan Pelajar SDN 5 Baamang Hilir Sampit
