1.500 Berkas Kependudukan Warga Tercetak dalam Yanling di Karanganyar
Warga mendapatkan pelayanan dokumen kependudukan langsung dari Dinas Dukcapil yang bekerjasana dengan Institut Kewarganegaraan Indonesia
Penulis: Srihandriatmo Malau
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Srihandriatmo Malau
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Perasaan gembira terpancar dari seluruh warga Desa Matesih, Kecamatan Matesih, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah, Senin (24/2/2020).
Warga mendapatkan pelayanan dokumen kependudukan langsung dari Dinas Dukcapil yang bekerjasama dengan Institut Kewarganegaraan Indonesia (IKI) organisasi kemasyarakatan yang dipimpin Rikard Bagun dari Kompas Gramedia.
"Penyerahan dokumen kependudukan ini sebagai komitmen Institut kewarganegaraan Indonesia (IKI) dalam memfasilitasi hak masyarakat dalam kepemilikan dokumen kependudukan," ujar Ketua II Institut Kewarganegaraan Indonesia (IKI) KH Saifullah Ma'shum dalam keterangannya kepada Tribunnews.com, Senin (24/2/2020).
Dalam pelayanan keliling (Yanling) di daerah Matesih Kab Karanganyar ini, lebih dari 1.500 berkas permohonan akta lahir, akta kematian, KK, KTP, dan KIA, telah siap untuk dicetak.
Baca: IKI, Kodim dan Dukcapil Indramayu Bersinergi Bantu Warga Miliki Dokumen Kependudukan
Baca: Ini Strategi Pemerintah Mengatasi Dampak Corona terhadap Pertumbuhan Ekonomi RI
Baca: Fakta-Fakta Aksi Percobaan Penculikan Anak TK di Wonokromo
Kadisdukcapil Karanganyar Any Indrihastuti menyambut baik dan berterima kasih kepada segenap Dewan Pembina, Pengurus, Peneliti, dan Relawan IKI atas komitmen dan perjuangannya mewujudkan kesetaraan hak bagi sesama warga negara Indonesia.
"Semoga dukungan dan kerjasama dengan Institut Kewarganegaraan Indonesia dapat berlangsung sampai masyarakat tidak ada lagi yang tidak memiliki dokumen kependudukan," ujar Kadisdukcapil.
Hadir dalam pelayanan keliling KH Saifullah Ma'shum dan peneliti senior IKI Prasetyadji, para relawan IKI Tini dan kawan-kawan.
Prasetyadji menjelaskan, pelayanan keliling ini merupakan yang ketiga dilaksanakan umtuk mendekatkan pemerintah dengan masyarakat.