Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Seputar Keanehan Buaya Ainun Berjari 5: Diyakini Kembaran Anak, Selalu Datang dan Hilang Misterius

Buaya berjari lima yang diberi nama Ainun ini diyakini bukan binatang sembarangan. Pasutri ini pun memperakukan buaya Ainun laiknya anaknya.

Editor: Hasiolan Eko P Gultom
zoom-in Seputar Keanehan Buaya Ainun Berjari 5: Diyakini Kembaran Anak, Selalu Datang dan Hilang Misterius
Kompas.com/Junaedi
Hasnia dan Nurharyani mendekap buaya Ainun berjari lima yang menghebohkan Polewali Mandar, Sulsel. 

TRIBUNNEWS.COM - Kemunculan buaya berjari lima kembali menghebohkan warga Dusun Gusung, Desa Panyampa, Kecamatan Campalagian, Kabupaten Polewali Mandar, Sulawesi Barat, Rabu (04/03/2020).

Buaya berjari lima yang diberi nama Ainun ini diyakini bukan binatang sembarangan. 

Buaya Ainun dipercaya sebagai anak dari pasangan suami istri Jamaluddin (44) dan Hasnia.

Pasutri ini pun memperakukan buaya Ainun laiknya anaknya.  

Bagaimana bisa buaya berjari lima ini akrab dengan pasutri ini?

Baca: Rangkuman Fakta Kasus Pembunuhan Intan: Polisi Sebut Korban Bukan Anggota Geng Motor

Baca: Kronologi Kasus Percobaan Pemerkosaan Ibu Guru: Pelaku Tak Berdaya Seusai Korban Lakukan Hal Ini

Baca: Cerita Polisi Soal Hal Aneh yang Terjadi Seusai Tangkap Begal Pembawa Jenglot

Berikut fakta-fakta keanehannya: 

1. Jinak dan tak mau menyerang manusia 

Berita Rekomendasi

Buaya ini ditemukan oleh Jamaluddin (44), warga setempat, saat menangkap ikan.

Bukannya takut, dia justru bahagia seperti bertemu anaknya yang lama tak pulang.

Uniknya, buaya tersebut jinak dan tak mau menyerang manusia.

Istri Jamaluddin, Hasnia, pun ikut senang dengan kedatangan buaya berjari lima itu.

Seperti anaknya sendiri, buaya itu dipeluk, dicium dan dielus-elus pada bagian punggungnya.

Mereka menamai reptil karnivora itu dengan sebutan Ainun, nama yang biasa disandang seorang perempuan.

Baca: Rangkuman Fakta Kasus Pembunuhan Intan: Polisi Sebut Korban Bukan Anggota Geng Motor

Baca: Kronologi Kasus Percobaan Pemerkosaan Ibu Guru: Pelaku Tak Berdaya Seusai Korban Lakukan Hal Ini

Baca: Cerita Polisi Soal Hal Aneh yang Terjadi Seusai Tangkap Begal Pembawa Jenglot

2. Sempat dipelihara berbulan-bulan

Kejadian penemuan itu bukanlah yang pertama kali dialami keluarga Jamaluddin.

Tahun lalu dan beberapa tahun sebelumnya, mereka juga menemukan buaya berjari lima yang sama.

Entah kebetulan atau tidak, buaya itu muncul menjelang bulan Ramadhan.

Hasnia dahulu menemukan buaya itu di atas lemarinya dan memeliharanya selama berbulan-bulan hingga kemudian hilang secara tiba-tiba.

Rabu (4/3/2020) kemarin, Jamaluddin menemukan buaya itu lagi di muara sungai di desanya.

Seperti sudah kenal, Jamaluddin waktu itu menangkapnya tanpa ragu dan memasukkannya ke dalam styrofoam yang ditutup dengan jaring.

Baca: Rangkuman Fakta Kasus Pembunuhan Intan: Polisi Sebut Korban Bukan Anggota Geng Motor

Baca: Kronologi Kasus Percobaan Pemerkosaan Ibu Guru: Pelaku Tak Berdaya Seusai Korban Lakukan Hal Ini

Baca: Cerita Polisi Soal Hal Aneh yang Terjadi Seusai Tangkap Begal Pembawa Jenglot

3. Dianggap kembaran anaknya 

Bukan hanya dianggap seperti anak, buaya Ainun bahkan diyakini sebagai saudara kembar anak pasangan Jamaluddin-Hasnia, Faisal (13).

Salah satu keanehan buaya itu, antara lain tidak mau dilepas ke alam.

Saat dilepas ke muara sungai, buaya itu justru mengarah ke tuannya.

"Itu memang kembaran anak saya yang sudah berulang kali datang dan pergi dari rumah. Karenanya saya memperlakukannya sama tak berbeda dengan anak saya lainnya,”jelas Jamaluddin.

Selain itu, jari yang berjumlah lima juga merupakan hal yang tidak biasa bagi buaya, sehingga mereka semakin yakin Ainun bukan buaya sembarangan.

Saudaranya, Nurharyani, juga menceritakan bahwa ada kerabat bermimpi akan hadirnya anak-anak yang harus dirawat seperti anak sendiri.

Diyakini, mimpi tersebut mengisyaratkan kehadiran buaya Ainun.

"Sebelumnya, salah seorang kerabat juga memimpikan seseorang yang menyampaikan pesan bahwa akan ada anak-anak yang datang di kampung kami, orang tersebut meminta agar anak itu dirawat layaknya anak sendiri," tutur Nurhayani meyakini.

Baca: Rangkuman Fakta Kasus Pembunuhan Intan: Polisi Sebut Korban Bukan Anggota Geng Motor

Baca: Kronologi Kasus Percobaan Pemerkosaan Ibu Guru: Pelaku Tak Berdaya Seusai Korban Lakukan Hal Ini

Baca: Cerita Polisi Soal Hal Aneh yang Terjadi Seusai Tangkap Begal Pembawa Jenglot

4. Ogah serahkan ke BKSDA

Kemunculan buaya Ainun menghebohkan warga sekitar.

Warga kemudian beramai-ramai melihat langsung buaya tersebut. Nurharyani pun memperkenalkan buaya Ainun sebagai seorang kerabat yang berwujud lain.

"Ini bukan buaya sembarangan, Pak, ini kerabat kami, kami berkeluarga memang memiliki beberapa saudara, namun dalam wujud yang lain " ungkap dia.

Mereka menyatakan tidak akan menyerahkan buaya itu kepada dinas terkait.

Mereka yakin buaya akan hilang secara sendirinya ketika sudah melepas rindu bersama keluarganya.

Baca: Rangkuman Fakta Kasus Pembunuhan Intan: Polisi Sebut Korban Bukan Anggota Geng Motor

Baca: Kronologi Kasus Percobaan Pemerkosaan Ibu Guru: Pelaku Tak Berdaya Seusai Korban Lakukan Hal Ini

Baca: Cerita Polisi Soal Hal Aneh yang Terjadi Seusai Tangkap Begal Pembawa Jenglot


Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Diyakini Kembaran Anaknya, Buaya Berjari Lima Ini Selalu Datang dan Hilang Misterius"

Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas