TRIBUNNEWS.COM, BOGOR - Walikota Bogor Bima Arya dilkabarkan terinfeksi virus corona atau Covid-19 setelah melakukan kunjungan ke Turki dan kembali ke Indonesia pada Senin (16/3/2020).

Bima Arya mengonfirmasi kabar tersebut melalui akun Instagramnya @bimaaryasugiarto pada Kamis (19/3/2020). Dalam tayangan instagram TV di akunnya, ia turut mengimbau kepada warga Bogor agar menjaga kesehatan guna mencegah tertular virus.

"Saya menghimbau agar betul-betul menjaga kesehatan, menjaga jarak dan menjaga diri," tambahnya. Tidak usah bepergian ke luar rumah apabila tidak mendesak," imbaunya.

Ia pun menegaskan bahwa Covid-19 bisa menyerang siapa saja, meskipun tak sedikit juga jumlah pasien yang dinyatakan sembuh dan boleh pulang. "Warga Bogor, Covid-19 ini bisa mengenai siapa saja, tetapi juga banyak yang sembuh dari virus ini. Jadi tetap optimis, namun tetap berhati-hati," ungkapnya.

KORPRI Bogor doakan kesembuhan Bima

Saat ini Bima Arya tengah menjalani isolasi di RSUD Kota Bogor selama 14 hari. Dengan kata lain, ia perlu beristirahat dan menjalani segala prosedur medis, sedangkan warga Bogor dapat mendoakan kesembuhan sang Wali Kota.

Korps Pegawai Republik Indonesia (KORPRI) Kota Bogor mengajak masyarakat Kota Bogor untuk mendoakan Bima Arya agar kembali pulih total dan dapat kembali bekerja memimpin Kota Bogor dengan amanah, dan tentunya, sehat selalu.

KORPRI Kota Bogor berharap, doa dan dukungan masyarakat akan memberi energi dan semangat kepada Bima Arya agar dapat optimistis menghadapi penyakit. Diimbau juga kepada seluruh warga kota untuk tetap menjaga kebersihan dan meningkatkan daya tahan tubuh untuk mencegah penularan virus Corona. (*)