Warga Rusia Meninggal di Bali, Sempat Mengeluh Kepala Pusing dan Tak Mau Makan 5 Hari
Putu menerangkan, WN Rusia tersebut tinggal bersama istri di rumah kontrakan tersebut sudah hampir 3 tahun.
Editor: Hendra Gunawan
Laporan wartawan Tribun Bali, Adrian Amurwonegoro
TRIBUNNEWS.COM, DENPASAR - Seorang Warga Negara Asing (WNA) meninggal dunia di sebuah Rumah Kontrakan Jalan Bukit Tunggal Gang V, Banjar Gelogor, Pemecutan, Denpasar Barat, Kota Denpasar, Bali, Sabtu (21/3/2020).
Menurut keterangan Kepala Lingkungan Banjar Gelogor Putu Suwardi, WN tersebut berasal dari Rusia dan berjenis kelamin laki-laki.
WN Rusia tersebut diketahui meninggal dunia sekitar pukul 13.30 Wita.
"Warga Rusia dia," ujar Putu kepada Tribun Bali.
Kata dia, istri dari WN Rusia sempat menuturkan bahwa suaminya mengeluhkan sakit kepala.
Baca: Akibat Virus Corona, Franco Morbidelli Habiskan Waktu untuk Memasak & Bermain Game
Baca: Peneliti Jepang Uji Pengencer Darah untuk Sakit Ginjal sebagai Obat Corona
Baca: Pemerintah Akan Evaluasi Mudik Lebaran 2020 di Tengah Wabah Corona
"Informasi dari istrinya, hanya mengeluh sakit kepala, itu saja," bebernya
Putu menerangkan, WN Rusia tersebut tinggal bersama istri di rumah kontrakan tersebut sudah hampir 3 tahun.
"Hampir 3 tahun di rumah kontrakan ini," ucapnya.
Jenazah WN Rusia tersebut kemudian dimasukkan ke dalam kantong mayat, diusung petugas BPBD Kota Denpasar dibantu warga setempat ke dalam mobil jenazah.
Petugas dan warga tampak memakai masker saat menggotong jenazah tersebut keluar dari permukiman.
Sementara itu, menurut Petugas BPBD Denpasar dari Pos Mahendradatta yang berada di lokasi, Ariadi menuturkan jenazah dibawa ke RSUP Sanglah.
"Dibawa ke RSUP Sanglah," ucap dia.
Ia menambahkan, istri WN Rusia tersebut merupakan warga lokal.
"Istrinya warga lokal, dan ada istrinya juga, pertama, info yang kami dapat nggak mau makan 5 hari," bebernya. (*)
Artikel ini telah tayang di tribun-bali.com dengan judul BREAKING NEWS: WN Rusia Meninggal di Kontrakan di Denpasar, Sempat Mengeluh Pusing & Tak Nafsu Makan,