TRIBUNNEWS.COM, MEMPAWAH - Mayat seorang pria ditemukan di rumahnya Gang Swadaya Rt.003 Rw.002, Dusun Pelaik, Desa Pasir Palembang, Kecamatan Mempawah Timur, sekitar pukul 06.30 WIB, Senin (30/3/2020).

Kapolres Mempawah AKBP Tulus Sinaga mengatakan awal penemuan jasad korban ketika warga setempat bernama Mudiyeh mencium bau menyangat saat hendak mengambil rumput di depan rumah korban.

"Kemudian saksi mendatangi rumah tersebut dan masuk kedalam melihat ke kamar ditemukan ASKI dalam kondisi telungkup di atas lantai samping tempat tidur, kemudian warga tersebut melapor ke RT setempat," ujar Kapolres Mempawah AKBP Tulus Sinaga.

Selanjutnya Kapolsek Mempawah Timur dan anggota serta Team Inafis Polres Mempawah langsung pergi ke TKP dan menemukan jenazah telah dikerumuni ulat.

Dari hasil olah TKP, kata Kapolres, petugas menemukan posisi terakhir jenazah berada di dalam kamar dengan posisi tubuh telungkup di atas lantai tepat di samping tempat tidur.

Polisi menduga, korban sudah meninggal kurang lebih tiga hari.

"Saat di lokasi kondisi rumah dan isinya masih utuh tidak ditemukan tanda-tanda pengrusakan, pencurian maupun perampokan. Kondisi mayat dimungkinkan sudah sekitar 3 hari di dalam rumah. Saat ini jenazah sudah dibawa ke RSUD Rubini diautopsi untuk pengembangan berikutnya," katanya.

Baca: Buruh Migran India Pulang Kampung dan Isolasi Diri di Pohon Beringin dan Mangga, Takut Bawa Virus

Baca: 10 Artis Korea yang Bintangi Iklan Indonesia, dari TVC Bak Drakor Hingga Tagline Legend Cobain Kuy

Berdasarkan penuturan keluarga, korban ASKI (47) semasa hidup tidak memiliki masalah dengan warga lain.

Hanya saja memang ASKI sudah bercerai dengan istri sehingga tinggal sendiri di rumah tersebut.

"Dugaan sementara memang dari penuturan keluarganya, ASKI kemungkinan depresi. Namun kita masih menunggu hasil dari RSUD Rubini untuk memastikan penyebabnya," ujarnya.

Artikel ini telah tayang di tribunpontianak.co.id dengan judul BREAKING NEWS - Heboh! Warga Desa Pasir Palembang Mempawah Temukan Mayat Sudah Berulat Dalam Rumah