Perawat Korban Pembacokan di Purwakarta Mulai Stabil Kondisinya
Kurniawati (36), korban pembacokan di Kampung Munjul, Purwakarta kondisinya mulai stabil.
Editor: Hendra Gunawan
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Muhamad Nandri Prilatama
TRIBUNNEWS.COM, PURWAKARTA - Kurniawati (36), korban pembacokan di Kampung Munjul, Purwakarta kondisinya mulai stabil.
Hal ini diungkapkan oleh Direktur Utama RSUD Bayu Asih, dr Agung Darwis menjelaskan kondisi terkini salah satu korban kasus pembacokan sekeluarga itu.
Menurutnya, Kurniawati mengalami luka bacok di sejumlah bagian, seperti kepala, leher, tangan kiri dan kanan, juga lengan kanan bagian atas.
"Sudah membaik (Kurniawati). Tensi darah normal dan detak nadinya mulai bagus. Hanya, ya, ada trauma," ujarnya di RSUD Bayu Asih, Rabu (22/4/2020)..
Baca: Donald Trump Hentikan Izin Tinggal Pendatang Selama 60 Hari, Ingin Melindungi Pekerja di AS
Baca: Ungkap Kabar Terbaru Mat Solar Pasca Stroke, Putra : Pakai Kursi Roda, Ayah Masih Tertawa Karena Ini
Baca: Ahli Sebut Vaksin MMR untuk Campak & Gondong Bisa Cegah Virus Corona, Benarkah?
Agung menyebut Kurniawati mengalami luka bacokan dari senjata tajam sehingga mesti menjalani operasi.
Saat dibawa ke RSUD Bayu Asih pun, kata Agung, korban alami pendarahan yang banyak.
"Korban dioperasi selama empat jam setengah dengan libatkan dokter umum dan ortopedi," katanya seraya menyebut korban Kurniawati ini merupakan perawat atau petugas di Kamar Operasi (bedah) di RSUD Bayu Asih.
"Dia biasa bantu melakukan operasi tapi sekarang malah dioperasi dan masuk ICU," ujarnya.
Artikel ini telah tayang di tribunjabar.id dengan judul Luka-luka yang Dialami Kurniawati, Perawat RSUD Bayu Asih Korban Pembacokan Sekeluarga di Purwakarta