Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Anggota Komplotan Maling Bermodus Pecah Kaca Mobil Didor

Korban komplotan maling pecah itu merupakan Perangkat Desa Kubang, Kecamatan Talun, Kabupaten Cirebon

Editor: Eko Sutriyanto
zoom-in Anggota Komplotan Maling Bermodus Pecah Kaca Mobil Didor
IST
Ilustrasi 

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Ahmad Imam Baehaqi

TRIBUNNEWS.COM,  CIREBON -  Pasalnya, anggota komplotan maling pecah kaca yang berinisial HS (51)  ditembak aparat Polres Cirebon saat mencoba melawan petugas.

Warga Kota Bandung ini terpaksa dilumpuhkan karena perlawanan yang dilakukannya dianggap membahayakan petugas.

"Kami lakukan tindakan tegas dan terukur terhadap pelaku karena berusaha melawaan saat akan ditangkap," kata Kapolres Cirebon Kota, AKBP Syamsul Huda, didampingi Kasubbag Humas, Iptu Ngatidja, kepada Tribuncirebon.com, Senin (4/5/2020).

Ia mengatakan, anggota komplotan tersebut yang berinisial AD (48) warga Kabupaten Bandung juga berhasil diamankan.

Menurut dia, HS dan AD ditangkap di dua lokasi berbeda di kawasan Bandung oleh petugas gabungan.

Baca: Deretan Fakta Sopir Pikap Tampar Petugas SPBU Wanita di Jabar, Kronologi hingga Akhir Kasusnya

Di antaranya, Timsus Subdit Kamneg, Tim DF Ditreskrimsus Polda Jabar, dan Timsus Polres Cirebon Kota.

Berita Rekomendasi

"Komplotan ini beraksi di Kota Cirebon dan korbannya mengalami kerugian hampir Rp 300 juta," ujar Syamsul Huda.

Syamsul menjelaskan, komplotan tersebut beraksi di Kota Udang pada 23 April 2020.

Kala itu, korban komplotan maling pecah itu merupakan Perangkat Desa Kubang, Kecamatan Talun, Kabupaten Cirebon.

Komplotan itu berhasil membawa kabur uang tunai hampir Rp 300 juta yang disimpan di mobil yang diparkir di kawasan pertokoan Kecamatan Lemahwungkuk, Kota Cirebon.

"Uang itu disimpan di dalam mobil, para pelaku memecahkan kaca mobil kemudian membawa kabur uang tersebut," kata Syamsul Huda.

Baca: Fakta Unik Kicak, Kue Khas Ramadan dari Kampung Kauman Jogja

Bahkan, diketahui uang ratusan juta itu merupakan dana desa yang baru saja dicairkan dan rencananya digunakan untuk penanganan Covid-19 di Desa Kubang.

Saat ini, dua anggota komplotan maling pecah kaca itu masih menjalani pemeriksaan intensif di Mapolres Cirebon Kota.

"Kami juga mengamankan sejumlah barang bukti, di antaranya sepeda motor yang digunakan pelaku saat beraksi," ujar Syamsul Huda.

Artikel ini telah tayang di tribunjabar.id dengan judul Warga Kota Bandung Dihadiahi Timah Panas oleh Polisi Cirebon, Lawan Polisi saat Akan Ditangkap

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas