Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Video Ferdian Paleka Ditelanjangi Direkam Pakai HP Selundupan, Diminta Ucapkan Kalimat Aing Belegug

Video bullying Ferdian Paleka ditelanjangi direkam menggunakan HP selundupan. Saat dibully, Ferdian dan teman-temannya diminta berkata aing belegug.

Editor: Pravitri Retno W
zoom-in Video Ferdian Paleka Ditelanjangi Direkam Pakai HP Selundupan, Diminta Ucapkan Kalimat Aing Belegug
YouTube KompasTV/Instagram @lets.talkandenjoy
Video bullying Ferdian Paleka ditelanjangi direkam menggunakan HP selundupan. 

TRIBUNNEWS.COM - Ferdian Paleka, YouTuber pembuat video prank dirundung oleh napi di ruang tahanan Polrestabes Bandung.

Perundungan Ferdian Paleka direkam oleh seorang napi dan videonya beredar di media sosial.

Dalam video tersebut terlihat Ferdian dan rekannya dimasukkan ke dalam tempat sampah.

Mereka juga melakukan push up dan scout jump di hadapan para napi lainnya.

Perekam kemudian meminta Ferdian mengucapkan kata aing belegug (saya bodoh) diikuti oleh teman-temannya yang juga mebuat video prank sembako berisi sampah.

Baca: Youtuber Ferdian Paleka Dibully di Tahanan, ICJR: Upaya Merendahkan Tersangka Melanggar Hukum

Baca: Tahanan Lain di Sel Polrestabes Bandung Pun Membenci Kelakuan Ferdian Paleka dkk

Kapolrestabes Bandung, Kombes Pol Ulung Sampurna Jaya, mengatakan para tahanan di sel tersebut tidak menyukai Ferdian yang telah membuat video prank.

"Itu terjadi karena tahanan tidak suka terhadap kelompok ini karena memberikan bantuan berisi sampah, mereka tidak suka."

Berita Rekomendasi

"Sehingga tahanan ini melakukan pem- bully-an kepada Ferdian cs," kata Ulung.

Ponsel diselundupkan lewat makanan

Kapolrestabes Bandung, Kombes Pol Ulung Sampurna Jaya, mengatakan ponsel yang digunakan untuk merekam perundungan adalah milik seorang napi.

Ada dugaan ponsel itu diselundupkan dari luar lewat makanan yang dikirim.

"Itu didapatkan pada saat makanan yang dimasukan ke dalam tahanan."

"Pada saat pandemi ini di Polrestabes (Bandung) tidak menerima kunjungan kecuali makanan."

"Mungkin diselipkan pada saat pemberian makanan kepada tahanan," ujar Ulung.

Buntut video rekaman perudungan (bullying) terhadap YouTuber Ferdian Paleka dan temannya, polisi mengamankan ponsel tahanan yang merekam dan memeriksa anggotanya.

Baca: Hal-Hal Seputar Video Perundungan Terhadap YouTuber Ferdian Paleka di Tahanan

Baca: Kabarnya Jadi Korban Bullying di Sel, Bagaimana Kondisi Kesehatan Ferdian Paleka?

"HP sudah diamankan, kita juga sudah melakukan pemeriksaan kepada penjaga sampai ke tingkat atasnya," kata Ulung.

Pemeriksaan anggota yang berjaga dan pimpinanannya ini sebagai bentuk tanggung jawab atas adanya peristiwa perundungan itu.

"Untuk mempertanggungkjawabkan kejadian ini," ucap Ulung.

Karena kejadian ini, para tahanan tidak diperkenankan untuk dikunjungi tamu dan menerima makanan dari luar.

Setelah kasus tersebut, saat ini polisi memisahkan lokasi penahanan YouTuber Ferdian Paleka dengan tahanan lain di Polrestabes Bandung.

Pemindahan dilakukan setelah pembuat video prank sembako itu jadi korban perundungan tahanan lain.

"Kita sementara melakukan pemisahan dulu menunggu situasi aman dulu," kata Ulung.

Seperti diketahui, Ferdian Paleka (21), M Aidil (21), dan Tubagus Fadilah Achyar (20) menjadi tersangka dalam kasus video prank bingkisan sembako berisi sampah yang dibuatnya secara bersama-sama.

Atas perbuatan prank itu, polisi menerapkan pasal berlapis kepada para pelaku, yakni Pasal 45 ayat 3 huruf e, Pasal 36, dan Pasal 51 ayat 2 UU Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE).

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Digunduli dan Ditelanjangi, Ferdian Paleka Dibully Napi di Penjara"

Baca: Ferdian Paleka Jadi Korban Bullying di Sel, Ini Upaya Polisi Melindunginya dari Tahanan Lain

Baca: Pengakuan Ferdian Paleka soal Prank Bingkisan Sampah, Awal Muncul Ide, Sebut Video Ini Hoax

Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas