Laporan Wartawan Pos Kupang, Com, Aris Ninu

TRIBUNNEWS.COM, MAUMERE - Satu Orang Dalam Pantauan (ODP) Covid-19 Covid-19 meninggal dunia pada saat akan menjalani Rapid test kedua.

Pasien yang meninggal dunia ini adalah penumpang eks KM Lambelu yang sedianya menjalani rapid test kedua, akhirnya meninggal dunia di Ruangan Isolasi RSUD TC Hillers, Maumere, Sabtu (9/5) pagi sekira pukul 06.00 wita.

ODP itu tiba dari Kalimantan pada tanggal 24 Maret 2020 tiba di Maumere dengan menggunakan KM. Lambelu.

Kemudian, Hari Jumat (8/5) malam ODP ini dievakuasi ke RSUD TC. Hillers menggunakan mobil ambulance Covid-19 setelah mengalami sesak nafas.

Ia dijemput tim medis Satgas Penanggulangan Covid-19 Sikka dengan menggunakan Alat Perlindungan Diri (APD) lengkap.

Baca: Kapan Datangnya Lailatul Qadar? Berikut Tanda-tanda Malam Penuh Kemuliaan di Bulan Ramadhan

Baca: Di Dalam Penjara, Youtuber Ferdian Paleka Cs Tampak Murung dan Mengeluh ke Orang Tuanya

Baca: Korban Tewas Kebakaran Kapal Tanker di Medan Bertambah 4, Total Jadi 6 Orang ABK

Sesudah tiba di RSUD TC Hillers, langsung dirawat di ruang isolasi Covid-19.

Tim medis lalu berupaya melakukan pertolongan. Akan tetapi kondisinya terus kritis lalu menghembuskan nafas terakhir Sabtu (9/5) pagi.

Sekretaris Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan Covid-19 Sikka, Petrus Herlemus, kepada wartawan di Maumere menegaskan, ODP ini akan menjalani rapid test kedua tetapi penyakit asma akut yang dideritanya menyebabkan ia tak bisa terselamatkan.

Terkait dengan protokoler pemakaman, Herlemus mengatakan, tetap dimakamkan dengan protokoler umum sebab AK meninggal karena asma akut.

"Pemakaman tetap dengan cara umum tidak menggunakan prosedur penanganan jenazah Covid-19," tegas Petrus, Kadis Kesehatan Sikka ini. *

Artikel ini telah tayang di pos-kupang.com dengan judul Sedianya Menjalan Rapid Test Kedua Satu ODP Sikka Eks KM Lambelu Meninggal Dunia, Alami Gangguan Ini