Pertamina: Stok BBM di Tol Trans Jawa Aman
Pertamina (Persero) tetap memastikan ketersedian stok bahan bakar minyak (BBM) di jalan Tol Trans Jawa untuk kendaraan logistik.
Penulis: Reynas Abdila
Editor: Sanusi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Reynas Abdila
TRBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Pertamina (Persero) tetap memastikan ketersedian stok bahan bakar minyak (BBM) di jalan Tol Trans Jawa untuk kendaraan logistik.
Komisaris PT Pertamina (Persero) Condro Kirono bersama Direktur Pemasaran Retail Pertamina, Mas’ud Khamid melakukan inspeksi langsung dalam memastikan stok BBM dari Jakarta menuju Surabaya tetap aman.
"Kami melakukan peninjauan dan pemantauan langsung ke beberapa titik SPBU di sepanjang tol trans Jawa seperti di SPBU KM 57, KM 228, KM 379, KM 519, KM 626 dan KM 725," ujar Mas'ud, Rabu (20/5/2020).
Baca: Putus Cinta Jadi Motivasi Menurunkan Berat Badan, Simak Cerita Pria India Ini
Baca: 4.467 Orang Sembuh dari Covid-19, Terbanyak dari DKI Jakarta
Baca: Pimpinan Komisi IX DPR Nilai Pemerintah Belum Memiliki Grand Desain Penanggulangan Covid-19
Mas'ud menambahkan, tidak hanya ketersediaan BBM, LPG juga dalam kondisi aman.
“Ditengah adanya pembatasan aktivitas pada masa pandemi Covid-19, tercatat per 20 Mei 2020, secara nasional ketahanan stok Premium 34 hari, Pertalite 35 hari, Pertamax 46 hari, Pertamax Turbo 99 hari, Solar 28 hari, Dexlite 40 hari, Dex 120 hari, LPG 19 hari dan minyak tanah 51 hari," paparnya.
Pertamina berkomitmen menjamin keamanan ketersediaan pasokan serta distribusi BBM dan LPG dengan tetap mensiagakan tim Satuan Tugas (Satgas) Ramadan, Idul Fitri dan COVID-19 (RAFICO) 2020 yang bertugas di seluruh Indonesia.
Protokol pencegahan Covid-19 pun dilakukan Pertamina sebagai upaya untuk mencegah penyebaran virus COVID-19 di area operasi dan distribusi produk Pertamina, salah satunya yaitu SPBU.
“Aturan social dan physical distancing diterapkan di SPBU. Kami menerapkan jaga jarak fisik antar konsumen dan antara konsumen dengan operator sebagai antisipasi penyebaran virus tersebut," tuturnya.
Tidak hanya itu, operator di seluruh fasilitas Pertamina juga telah dibekali dengan Alat Pelindung Diri (APD) berupa sarung tangan, masker dan hand sanitizer.
Pertamina pun melakukan upaya pencegahan lainnya dengan memberikan alternatif pilihan pembayaran non-tunai di SPBU.
“Upaya pencegahan lainnya melalui pembayaran non-tunai. Saat ini Pertamina telah menerima pembayaran non-tunai dengan berbagai platform, di antaranya aplikasi MyPertamina yang terhubung dengan LinkAja," tambah Mas’ud.
Melalui aplikasi MyPertamina, saat ini Pertamina memberikan banyak promo menarik di antaranya promo cashback 50 persen bagi pengemudi Ojek Online untuk pembelian Pertalite, cashback 50 persen bagi Angkutan Kota untuk pembelian produk pertalite dan dexlite.
Masyarakat umum juga bisa mendapat cashback 30 persen untuk pembelian Pertamax Series dan Pertamina Dex.