Ustaz dan Ustazah Surabaya Titip Amanah Cak Machfud
Mantan Kapolda Jawa Timur Irjen Pol (Purn) Machfud Arifin berdialog dengan tokoh Islam di Surabaya Jawa Timur.
Editor: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA - Mantan Kapolda Jawa Timur Irjen Pol (Purn) Machfud Arifin berdialog dengan tokoh Islam di Surabaya Jawa Timur.
Setelah bersilaturahmi ke kediaman tokoh Nadhatul Ulama Kota Surabaya, Kiai Miftachul Akhyar.
Cak Machfud, sapaan akrabnya, juga berdialog dengan ustaz dan ustazah Kota Surabaya.
Mereka menitipkan amanah kepada Machfud Arifin untuk bisa membawa Surabaya menjadi lebih maju.
Bukan hanya itu, mereka siap mendukung Machfud Arifin untuk Surabaya lebih maju.
"Insya Allah kami para ustaz ustazah menitipkan amanah kepada Pak Machfud untuk bangun Surabaya lebih baik lagi," ujar ustaz Chuzaini dalam keterangannya, Jumat (22/5/2020).
Chuzaini yang juga Rais Syuriyah (Dewan Penasehat) Majelis Wakil Cabang Nahdhatul Ulama (MWCNU) Tenggilis Mejoyo tersebut mengatakan siap menggalang dukungan untuk mantan Kapolda Jawa Timur tersebut sebagai Wali Kota Surabaya.
Bersama para ustaz Surabaya, pihaknya siap berjuang untuk Cak Machfud.
"Bukan hanya kami yang siap mendukung, tapi keluarga kami, istri, anak, cucu-cucu kami, murid kami, jamaah kami siap untuk mendukung Pak Machfud," kata ustaz Chuzaini.
Mereka menilai Cak Machfud adalah sosok yang memiliki banyak pengalaman dan peduli terhadap umat.
Terbukti, Cak Machfud mampu memberdayakan umat dengan ikut meramaikan masjid.
"Ada perhatian dari Pemkot tapi sangat-sangat minim sekali. Contohnya honor atau uang bisyaroh, sebutan di pesantren, para guru-guru ngaji diberi Rp 400 ribu per bulan. Mungkin nanti ketika Pak Machfud menjadi Wali Kota Surabaya bisa lebih ditingkatkan lagi," pungkasnya.
Disambut Kiai Miftach
Sementara itu, Cak Machfud disambut hangat saat bersilaturahmi ke kediaman tokoh Nadhatul Ulama Kota Surabaya, Kiai Miftachul Akhyar.
Tidak sendiri, Cak Machfud datang ditemani Ketua Tim Pemenangannya, Mir’atul Mukminin atau yang karib disapa Gus Amik dan Direktur Komunikasi, Imam Syafi’i.
Bukan kali ini Machfud Arifin sowan ke kiai senior NU tersebut.
Sejak menjabat Kapolda, Cak Machfud rajin berdiskusi berbagai hal dengan Kiai Miftach.
Kiai Miftach mengatakan, Machfud Arifin bisa membawa Surabaya lebih maju dengan berbagai pembangunan yang merata.
Untuk mewujudkan pembangunan, Kiai Miftach memberi dawuh kepada Machfud Arifin.
Menurutnya, pembangunan Kota Surabaya bukan hanya soal infrastruktur tapi juga moral dan mental.
"Saya terkesan dengan beliau (Machfud), kami harapkan beliau mampu membawa Surabaya lebih bermanfaat, bermaslahat sebagai kota pahlawan yang benar-benar pahlawan dari segala lini keadaan," ungkap Kiai Miftach seperti dikutip dari Surya.co.id.
Rais 'Aam Pengurus Besar Nahdlatul Ulama tersebut mengatakan mendukung Machfud Arifin.
Bahkan Kiai Miftach adalah salah satu tokoh yang mendorong purnawirawan jenderal bintang dua itu maju sebagai Wali Kota Surabaya.
"Saya bukan hanya merestu beliau maju sebagai Wali kota. Tapi saya juga salah satu orang yang mendorong beliau maju di Pilwali Surabaya," ungkapnya.
Kehadiran Cak Machfud ke kediaman Pengasuh Pondok Miftachus Sunnah tersebut untuk meminta dawuh.
Pertemuan keduanya tampak hangat dan berbincang terkait pembangunan Surabaya.
"Saya silaturahmi ke Pak Kiai Miftach, minta didoakan juga oleh beliau," tukas Cak Machfud.
Sumber: Tribunnews.com/Surya