Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Dramatisnya Proses Evakuasi Warga yang Tertimpa Batu Besar Selama 10 Jam

Lokasi yang terjal, dekat dengan jurang, dan jauh dari pemukiman penduduk, menyulitkan proses evakuasi.

Editor: Dewi Agustina
zoom-in Dramatisnya Proses Evakuasi Warga yang Tertimpa Batu Besar Selama 10 Jam
Istimewa
Proses evakuasi pencari pohon serut Ahmad Satiri alias Ambon (37) warga Banjardowo RT 01 RW 05, Desa Purworejo, Kecamatan/Kabupaten Wonogiri di perbukitan Bulu, Kabupaten Sukoharjo hingga Senin (1/6/2020) dini hari pukul 01.00 WIB. 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Agil Tri

TRIBUNNEWS.COM, SUKOHARJO - Proses evakuasi pencari pohon serut Ahmad Satiri alias Ambon (37) warga Banjardowo RT 01 RW 05, Desa Purworejo, Kecamatan/Kabupaten Wonogiri berlangsung dramaris.

Petugas dan tim SAR harus ekstra berhati-hati memindahkan batu besar yang menimpa kaki Ambon, Minggu (31/5/2020).

Menurut Kapolsek Bulu Iptu Dalmadi, proses evakuasi baru bisa dilaksanakan sekitar pukul 18.00 WIB dengan menggunakan bantuan alat evakuasi meskipun laporan yang diterima sekitar pukul 15.00 WIB.

"Saat kami dapat laporan, kami teruskan kepada Muspika dan tim SAR," katanya kepada TribunSolo.com, Senin (1/6/2020).

Proses evakuasi pencari pohon serut Ahmad Satiri alias Ambon (37) warga Banjardowo RT 01 RW 05, Desa Purworejo, Kecamatan/Kabupaten Wonogiri di perbukitan Bulu, Kabupaten Sukoharjo hingga Senin (1/6/2020) dini hari pukul 01.00 WIB.
Proses evakuasi pencari pohon serut Ahmad Satiri alias Ambon (37) warga Banjardowo RT 01 RW 05, Desa Purworejo, Kecamatan/Kabupaten Wonogiri di perbukitan Bulu, Kabupaten Sukoharjo hingga Senin (1/6/2020) dini hari pukul 01.00 WIB. (Istimewa)

Bahkan saat proses evakuasi tersebut, Bupati Wonogiri Joko Sutopo ikut datang dan memimpin proses evakuasi karena yang tertimpa batu merupakan warganya.

Lokasi yang terjal, dekat dengan jurang, dan jauh dari pemukiman penduduk, menyulitkan proses evakuasi.

Berita Rekomendasi

"Dari jalan utama, jaraknya sekitar 3 km naik ke atas, hanya ada jalan setapak dan licin menuju ke sana," terangnya.

Baca: Pernah Buka Kafan dan Memandikan Jenazah Pasien Covid-19, Kini Warga Sambi Boyolali Terpapar Corona

Dalmadi menjelaskan, saat proses evakuasi, batu harus dibor lalu diangkat dengan menggunakan alat bantu.

Setelah batu terangkat, kemudian korban ditarik ke luar yang dilakukan belasan orang.

"Kalau batunya digeser, sangat membahayakan," jelasnya.

"Karena bisa menimpa korban, dan ditambah itu sangat dekat dengan jurang," imbuhnya.

Baca: Masjid Kembali Dibuka di Arab Saudi, Jamaah Pakai Masker dan Wudhu dari Rumah

Dia menambahkan, saat proses evakuasi berjalan, genset untuk penerangan sempat mati, sehingga petugas harus menggunakan penerangan dari lampu senter pihak kepolisian.

Proses evakuasi tersebut berjalan hingga sekitar pukul 01.00 WIB.

"Korban kemudian dibawa ke RS Karima Kartasura untuk mendapatkan perawatan intensif," terang dia.

Adapun korban diselamatkan dalam kondisi hidup.

Artikel ini telah tayang di Tribunsolo.com dengan judul 10 Jam Tertimpa Batu di Bulu Sukoharjo, Pencari Pohon Serut Masih Hidup, Evakuasi Pun Cukup Dramatis

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas