Rombongan Wakapolres Karanganyar Diserang Seorang Pria Pakai Arit, Saksi Sebut Pelaku Membabi Buta
Saat itu pelaku yang tak diketahui identitasnya, menyerang rombongan Wakapolres Karanganyar secara acak.
Editor: Willem Jonata
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Agil Tri
TRIBUNSOLO.COM, KARANGANYAR - Rombongan Wakapolres Karanganyar Kompol Busroni diserang seorang pria menggunakan senjata tajam, Minggu (21/6/2020).
Relawan penjaga pintu Cemoro Kandang bernama Budi yang menjadi saksi mata, menjelaskan saat itu pelaku yang tak diketahui identitasnya, menyerang rombongan secara acak.
"Pelaku melakukan aksinya secara membabi buta," ungkapnya kepada TribunSolo.com.
Baca: BREAKING NEWS: Rombongan Wakapolres Karanganyar Diserang Orang Bersenjata Tajam di Gunung Lawu
Dikatakan, pelaku yang membawa senjata tajam berupa arit berhasil dilumpuhkan.
"Yang melakukan penyerangan satu orang, menggunakan sajam arit. Pastinya seperti apa saya kurang tahu, karena kejadian sangat cepat," lanjutnya.
Saat itu lanjut dia, ada kegiatan bakti sosial berupa pembersihan rute pendakian di Cemoro Kandang, lereng Gunung Lawu.
Baca: Remaja di Bawah Umur Ketahuan Mesum di Tengah Hutan, Sempat Bohong Ditanya Alamat Orangtua
"Rencana tadi mau naik membersihkan jalur pendakian dari tiga jalur, yaitu Candi Cetho, Cemoro Kandang, dan Tambak," katanya.
Polisi Luka
Sebelumnya, orang tak dikenal (OTK) menyerang rombongan Wakapolres Karanganyar Kompol Busroni, Minggu (21/6/2020).
Dari informasi yang dihimpun TribunSolo.com, kejadian di Posko Pendakian Gunung Lawu di jalur Cemoro Kandang Desa Gondosuli, Kecamatan Tawangmangu tersebut terjadi sekira pukul 10.45 WIB.
Pada saat itu, personel polisi akan melakukan susur Gunung Lawu.
Namun secara tiba-tiba ada orang tak dikenal menggunakan menyerang rombongan personel kepolisian yang menggelar kegiatan sosial yang dihadiri Wakapolres Karanganyar Kompol Busroni.
Sempat terdengar teriakan yang diduga berasal dari personel kepolisian.
Yakni ajudan Wakapolres, Bripda Hanif Ariyono berhasil menangkis hujaman pelaku menggunakan senjata tajam.
Meskipun sang ajudan mengalami luka sobek di leher sebelah kanan dan punggung
Korban polisi mengalami luka sobek di leher sebelah kanan dan punggung akibat penyerangan ini.
Sampai berita ini diturunkan, TribunSolo.com masih mencoba mengkonfirmasi dengan pihak terkait karena diminta satu pintu.
Adapun Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi sudah berada di Karanganyar pada pukul 14.45 WIB.
Artikel ini telah tayang di Tribunsolo.com dengan judul Kesaksian Warga Soal Penyerang Wakapolres Karangayar Busroni : Pelaku Membabi Buta Pakai Celurit