Niat Bersihkan Papan Panjat Dinding, Pria Ini Salah Pasang Simpul hingga Jatuh dan Tewas
Peristiwa itu terjadi di Taman Taman Pakui Makassar, di Jalan AP. Pettarani, Kecamatan Panakkukang, Minggu (26/7/2020).
Editor: Ifa Nabila
TRIBUNNEWS.COM - Seorang pria jatuh hingga tewas saat membersihkan papan panjat dinding.
Peristiwa itu terjadi di Taman Taman Pakui Makassar, di Jalan AP. Pettarani, Kecamatan Panakkukang, Minggu (26/7/2020).
Berdasar keterangan Sekretaris Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) Sulawesi Selatan Ahmad Lubis, korban diketahui bernama Muladi.
Menurutnya, korban diduga salah memasang simpul sehingga membuatnya terjatuh.
"Memang terjadi kesalahan teknis. Analisa kami dia salah memasang cowstail atau salah memasang simpul di top untuk clean down," kata Lubis melalui telepon, Senin (27/7/2020).
Baca: Fakta Ayah Murka sang Anak Dikatai Juling, Langsung Ambil Kayu Pukuli Ibu-ibu hingga Tewas
Baca: Istri Sering Beri Kembalian Lebih pada Pembeli, Suami Tega Aniaya hingga Tewas
Bukan atlet
Sementara itu, Lubis menambahkan, korban bukan berprofesi sebagai atlet panjat tebing.
Namun, korban memang sering datang ke taman tersebut untuk mengantar rekan-rekannya berlatih.
"Dari informasi yang kami dapatkan, almarhum ini memang sering di Pakui itu mengantar beberapa teman-temannya untuk melakukan latihan panjat di sana tapi tanpa didampingi (tim teknis) karena dia tidak terdaftar sebagai atlet FPTI di Makassar," ujar Lubis.
Lubis menambahkan, dinding panjat tebing di Taman Pakui tergolong memiliki tingkat kesulitan tinggi.
Untuk itu, siapa pun yang memanjat harus didamping oleh ahli.
"Karena panjat tebing itu 0,01 tingkat kesalahan karena keselamatan betul-betul terjaga," ujar Lubis.
Atas kejadian itu, FPTI mengaku ikut bela sungkawa kepada keluarga korban. (Kompas.com/Himawan)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Diduga Salah Pasang Simpul, Seorang Pria Jatuh dan Tewas Saat Panjat Dinding "