Seorang Pria di Jambi Timur Tewas Ditikam, Sempat Terlbat Adu Mulut, Pelaku Sempat Ancam Korban
Sebelum tewas akibat ditikam, Firmansyah ternyata sempat cekcok mulut dengan pelaku. Pelaku bahkan sempat mengancam akan mengejar korban.
Editor: Miftah
TRIBUNNEWS.COM- Seorang pria tewas ditikam di Jambi Timur.
Sebelum kejadian, korban ternyata sempat cekcok mulut dengan pelaku.
Pelaku bahkan sempat mengancam akan mengejar korban.
Pihak keluarga Firmansyah, korban penikaman di kawasan Jalan Pangeran Antasari, RT 29, Talang Banjar, Jambi Timur menuturkan, sebelum tewas akibat ditikam, korban sempat cekcok mulut dengan pelaku.
Nasran Samsi Muara (32) abang ipar korban menuturkan, sebelum insiden penikaman, Firmansyah sempat cekcok mulut dengan pelaku, saat melintas tidak jauh dari lokasi kejadian.
"Dari informasi yang kami terima dari kawan adik ipar saya ini, dia sempat beradu mulut," kata Nasran, saat ditemui di rumahnya, Senin (3/8/2020) sore.
Tidak jelas awal percekcokan antara pelaku dan korban, namun setelah cekcok, pelaku mengancam korban dan akan mengejar korban.
Kemudian korban menyambut tantangan pelaku, dengan memberitahu bahwasanya dirinya merupakan warga Kasang.
"Setelah itu, dia tetap pergi bang, setelah itu dia diserang langsung," terangnya.
Baca: Awalnya Hanya Bakar Sate, Pria Ini Tewas Tenggelam setelah Jatuh ke Sungai saat Duel dengan Teman
Baca: Kronologi Pria Tewas Dibacok dan Ditusuk di Atas Kapal, Kesal Gara-gara Pelaku Tertawa dengan Teman
Baca: Kronologi Sopir Angkot Tipu 11 Perempuan Pencari Kerja, 4 Diantaranya Disetubuhi
Sementara itu, Kasat Reskrim Polresta Jambi, Kompol Suhardi Heri Haryanto menuturkan, sampai saat ini, pihaknya belum nisa menjelaskan secara jelas motif dari penikaman tersebut.
Dia menjelaskan, saat ini pihaknya masih menunggu dua pelaku yang diamankan di wilayah Jakarta.
"Kita masih menunggu dua pelaku lainnya, dan masih akan menggali dari pelaku, karena mereka ini eksekutornya," terang Suhardi.
Untuk diketahui, empat pelaku penikaman terhadap Firmansyah, yakni AZ, AD, MK, dan R berhasil dibekuk Satreskrim Polresta Jambi.
Dua pelaku MK dan R berhasil dibekuk sekira kurang lebih 4 jam sesaat setelah aksi penikaman terjadi.
Kemudian 2 orang lainnya yakni AZ dan AD berhasil ditangkap di kawasan Jakarta, keduanya melarikan diri, setalah melakukan aksi penikaman.
Suhardi menjelaskan, kedua pelaku berhasil ditangkap setelah berkordinasi dengan pihak Polda Metro Jaya.
Dibantu Reserse Mobile (Resmob) Polda Metro Jaya, AZ dan AD tidak berkutik, kedua pelaki saat ini tengah diperjalanan menuju Provinsi Jambi.
"Saat ini anggota kita sedang dalam perjalanan, dengan serangkaian prosedur penanganan Covid-19, mudah-mudahan secepatnya tiba di Jambi," tutupnya.
Artikel ini telah tayang di Tribunjambi.com dengan judul "Sebelum Tewas Ditikam, Firmansyah Sempat Cekcok dengan Pelaku"