Ibu Hamil dan Suami Meninggal Dunia saat Hendak Periksa Kandungan, Speedboat Alami Kecelakaan
Korban hilang akibat kecelakaan speedboat di Musi Banyuasin (Muba), Sumsel, tersisa satu orang atas nama Dafa Hadi.
Editor: Miftah
TRIBUNNEWS.COM- Suami istri yang hendak memeriksakan kehamilan menjadi korban kecelakaan speedboat.
Keduanya ditemukan dalam keadaan meninggal dunia.
Korban hilang akibat kecelakaan speedboat di Musi Banyuasin (Muba), Sumsel, tersisa satu orang atas nama Dafa Hadi.
Sedangkan tiga orang lainnya sudah ditemukan yakni Nia Surnia Sari (22 tahun) ditemukan subuh tadi sekitar pukul 04.05 dalam keadaan meninggal dunia.
Kemudian Riski B Hadi (7 tahun), dan korban ketiga yang berhasil ditemukan yakni Cukup Triyono (33 tahun).
Speedboat tujuan Kampung Tobo Karang Agung menuju Sungai Lilin Muba ini mengalami kecelakaan di Sungai Dawas, Rabu (5/8/2020).
Speedboat tiba-tiba mati mesin, kemudian hanyut menabrak tongkang batu bara.
Kepala Kantor Basarnas Palembang, Hery Marantika, saat dikonfirmasi membenarkan bahwa pada sore ini total sudah tiga orang korban yang berhasil ditemukan dan dievakuasi oleh team SAR Gabungan.
Hingga saat ini tim SAR gabungan teris melakukan pencarian terhadap korban.
Baca: Suami Dapat Pesan dari Pelanggan Minta Threesome, Sepakat Jual Istri Main Bertiga Bayar Rp 600 Ribu
Baca: Wanita Hamil di Tegal Dibunuh Bersama Suami, Pelaku Ngaku Kesal Saat Bisnis Lovebird
"Untuk kendala yang dihadapi tetap sama seperti yang saya sampaikan sebelumnya, selain faktor cuaca dan arus sungai yang deras keruhnya air sungai juga menjadi kendala tersendiri bagi Tim SAR Gabungan"
"Karena kondisi air yang keruh maka akan sulit untuk dilakukan penyelaman dikarenakan jarak pandang atau visibility di dalam air menjadi tidak terlihat serta sangat membahayakan jika dipaksakan," kata Hery.
Nia Sedang Hamil
Suami istri yang hendak memeriksa kehamilan menjadi penumpang speedboat yang mengalami kecelakaan di perairan perbatasan Kabupaten Banyuasin dan Kabupaten Musi Banyuasin, Sumsel, Rabu (5/8/2020).
Cukup Triono dan Sania, warga Desa Suka Mulya Kecamatan Tungkal Ilir Banyuasin, berencana memeriksa kehamilan ke Rumah Sakit di Sungai Lilin, Musi Banyuasin (Muba).
Keduanya berangkat menggunakan speedboat dari Desa Tobo Karang Agung tujuan Sungai Lilin Muba.
Keduanya kini telah ditemukan.
Diketahui, Sania sedang hamil besar tinggal menunggu waktu melahirkan.
Namun, belum sampai ke tujuan, kendaraan air yang mereka tumpangi mengalami kecelakaan.
Cukup Triono yang juga sebagai guru honor di SMK Kecamatan Tungkal Ilir sempat membuat warga heboh.
Selain sebagai guru honor, Cukup Triono juga mengemban jabatan sebagai anggota BPD Desa Suka Mulya Kecamatan Tungkal Ilir Banyuasin.
Sedangkan Istrinya Sania aktif sebagai guru PAUD di desa.
Kepala Desa (Kades) Suka Mulya Sucipto mengakui, bahwa pasangan suami istri yang belum ditemukan itu, warganya yang juga perangkat desa.
Kedua - duanya aktif dan berjiwa sosial tinggi di desa.
Sania dalam keadaan hamil besar.
Setelah 4 tahun menikah baru sekarang hamil.
"Saya dapat informasi, kalau Cukup dan istrinya akan Cek Up ke rumah sakit Lilin," ujar Sucipto karena dari awal hamil, mereka memeriksakan kandungan, selalu ke Rumah Sakit Sungai Lilin.
Artikel ini telah tayang di Tribunsumsel.com dengan judul "Ibu Hamil dan Suaminya Ditemukan Meninggal, Hanyut Akibat Speedboat Kecelakaan di Muba"